Cinta Ditolak, Pria Pengangguran Siram Mata Guru TK Pakai Air Keras
Korban dilarikan ke rumah sakit sakit untuk dirawat. Sedangkan pelaku kabur ke Banyuwangi, Jawa Timur.
Kesal cintanya ditolak, Sukarji (34) nekat melempar mata guru TK, Meli Handayani (27), pakai air keras. Pria bertato itu ditangkap dalam pelariannya di Banyuwangi, Jawa Timur.
Peristiwa itu terjadi saat pelaku menyatakan cinta kepada korban namun ditolak. Tak terima, dia mendatangi korban di tempatnya mengajar di TK Darussalam Desa Sumber Jaya, Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Sumatera Selatan, Senin (31/5).
-
Kapan Air Terjun Nyarai terbentuk? Di sini, kamu bisa menikmati gemuruh air dan kolamnya yang terbentuk sejak ratusan tahun lalu.
-
Kenapa Hari Air Sedunia penting? Peringatan ini menyoroti tantangan-tantangan besar yang dihadapi dunia dalam hal krisis air, termasuk polusi air, perubahan iklim, dan ketidaksetaraan akses terhadap air bersih.
-
Kapan Mata Air Cikandung ramai pengunjung? Setiap akhir pekan kawasan ini selalu dipadati pengunjung hingga luar daerah.
-
Kapan Air Rumi lahir? Air Rumi, anak dari pasangan Irish Bella dan Ammar Zonni lahir pada 17 September 2020.
-
Kapan Hari Air Sedunia diperingati? Hari Air Sedunia adalah peringatan global yang diadakan setiap tahun pada tanggal 22 Maret untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya air bersih dan keberlanjutannya.
-
Kenapa UMKM penting? UMKM tidak hanya menjadi tulang punggung perekonomian di Indonesia, tetapi juga di banyak negara lain karena kemampuannya dalam menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
Ketika itu, pelaku membawa botol bekas air mineral berisi air keras dan langsung menemui korban saat bekerja. Belum sempat dilempar, botol itu mencair dan tumpah ke lantai.
Korban pun bergegas mengambil alat pel untuk membersihkannya karena menganggap yang tumpah hanya air. Tiba-tiba, pelaku malah menyapukan air keras itu pakai sarung tangan dan dilemparkan hingga mengenai mata korban.
Korban dilarikan ke rumah sakit sakit untuk dirawat. Sedangkan pelaku kabur ke Banyuwangi, Jawa Timur.
Kasubdit III Ditreskrimum Polda Sumsel Kompol Christhopher Panjaitan mengatakan, tersangka mengaku sakit hati karena cintanya ditolak korban. Dia juga menaruh dendam keluarga korban yang menghinanya.
"Motifnya karena sakit hati cinta ditolak. Korban mengalami luka di bagian mata," ungkap Panjaitan, Selasa (15/6).
Pengakuan tersangka sudah merencanakan kejahatan itu sehari sebelum kejadian. Pria pengangguran yang pernah dipenjara kasus penggelapan pada 2020 itu berniat hanya melukai.
"Dia mengaku sudah banyak keluar uang waktu pendekatan dengan korban, makanya dia ingin melukai untuk melampiaskan emosinya," kata dia.
Atas perbuatannya, tersangka dikenakan Pasal 351 KUHP tentang penganiayaan dengan ancaman 2,8 tahun penjara.
Baca juga:
Gara-Gara Viralkan Aksi Unjuk Rasa, Sepasang Kekasih Disiram Air Keras
Polisi Selidiki Kasus Remaja Disiram Air Keras Di Tangerang
Teror Penyiraman Air Keras Pesepeda di Sleman, Ternyata Ini Alasan Pelaku
Pelaku Teror ke Pesepeda Wanita di Sleman Ditangkap, Motifnya Sakit Hati
Polisi Tangkap Tiga Penyiram Air Keras ke Sejumlah Pemuda di Sidoarjo