Cuaca Buruk di Samarinda, Pendaratan Garuda & Batik Air Dialihkan ke Balikpapan
Selain karena cuaca buruk, Bandara Aji Pangeran Tumenggung Pranoto belum memiliki alat bantu pendaratan Air Field Lighting (AFL). Keberadaan AFL berupa lampu runway dan juga ILS (Instrument Landing System) menjadi kelengkapan paling krusial bagi bandara tersebut.
Kota Samarinda dilanda cuaca buruk hari ini. Hujan sudah mengguyur sejak pagi dan disertai angin kencang dan mendung tebal.
Kondisi tersebut mengharuskan pesawat Garuda Indonesia bernomor penerbangan GA580 dan Batik Air ID7281 dari Jakarta mengalihkan pendaratannya ke Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan (SAMS) di Balikpapan.
-
Kenapa Garuda Indonesia sering telat dalam mengangkut jemaah haji? Komisi sudah memanggil pihak Garuda Indonesia, Direktur Jenderal Perhubungan Udara dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP). Apalagi, sejak insiden kerusakan mesin pesawat Garuda yang ditumpangi Kloter 5 Embarkasi Makassar."Kami minta agar diberikan perhatian khusus, karena haji ini adalah misi yang sangat vital dan penting. Sehingga seluruh transportasi, baik udara maupun darat harus dipastikan keamanannya. Itu sudah kami sampaikan," tuturnya.
-
Dimana pesawat Garuda Indonesia 'Woyla' dibajak? Kala itu, maskapai Garuda Indonesia seri DC-9 'Woyla' melakukan penerbangan domestik dari Jakarta menuju Medan. Para pelaku pembajakan pesawat ini diduga kuat berasal dari kelompok komando Jihad yang berjumlah 5 orang.
-
Apa yang diresmikan oleh Etihad Airways di Bali? Pendaratan ini menandai peluncuran layanan reguler antara Abu Dhabi dengan Bali.
-
Bagaimana Garuda Indonesia mengatasi masalah keterlambatan penerbangan jemaah haji? Ketua Komisi VIII DPR RI, Ashabul Kahfi menyorot kinerja maskapai Garuda Indonesia terkait banyaknya keberangkatan jemaah haji yang terlambat.Terbaru kelompok terbang (kloter) 15 Embarkasi Makassar yang mengalami delay atau keterlambatan hingga tujuh jam. Komisi sudah memanggil pihak Garuda Indonesia, Direktur Jenderal Perhubungan Udara dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP). Apalagi, sejak insiden kerusakan mesin pesawat Garuda yang ditumpangi Kloter 5 Embarkasi Makassar."Kami minta agar diberikan perhatian khusus, karena haji ini adalah misi yang sangat vital dan penting. Sehingga seluruh transportasi, baik udara maupun darat harus dipastikan keamanannya. Itu sudah kami sampaikan," tuturnya.
-
Mengapa Garuda Indonesia memberikan diskon tiket pesawat? “Melalui penyelenggaraan berbagai program promosional yang kami laksanakan, kami ingin memberikan lebih banyak pilihan penerbangan yang dapat diakses oleh para pengguna jasa dengan harga yang lebih berkompetitif," kata Irfan dalam keterangannya, Minggu (28/7).
-
Kapan Garuda Indonesia dijadwalkan untuk mengangkut jemaah haji kloter 15 Makassar? Ketua Komisi VIII DPR RI, Ashabul Kahfi menyorot kinerja maskapai Garuda Indonesia terkait banyaknya keberangkatan jemaah haji yang terlambat.Terbaru kelompok terbang (kloter) 15 Embarkasi Makassar yang mengalami delay atau keterlambatan hingga tujuh jam.
GA 580 terbang dari Cengkareng (CGK) pukul 06.25 WIB dan seharusnya mendarat di Bandara Aji Pangeran Tumenggung Pranoto di Samarinda (AAP) pukul 10.05 WITA. Demikian juga Batik Air ID7281 berangkat dari Halim Perdanakusuma (HLP) pukul 07.00 WIB, semestinya landing pukul 10.00 WITA.
GA580 dengan register PK-GNU jenis Boeing 737-800 sempat berputar 4 kali di udara hingga akhirnya memutuskan mendarat di Balikpapan. Hal serupa dilakukan Batik Air ID7281 yang menggunakan Airbus A220 dengan register PK-LAY.
"Iya benar, bad weather (cuaca buruk). Ada 2 maskapai dari Jakarta, dialihkan ke Balikpapan," kata Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) APT Pranoto Samarinda, Dodi Dharma Cahyadi, dikonfirmasi merdeka.com, Kamis (21/3).
Dodi menerangkan, dialihkannya pendaratan kedua maskapai itu, bukan tanpa alasan. "Jarak pandang kurang dari 1 kilometer. Di APT Pranoto, juga belum ada alat bantu pendaratan AFL (Air Field Lighting)," ujar Dodi, yang juga mantan Kepala Bandara di Banyuwangi itu.
Dia menjelaskan, AFL berupa lampu runway dan juga ILS (Instrument Landing System) memang menjadi kelengkapan paling krusial bagi Bandara APT Pranoto, dengan catatan pergerakan penumpang sekitar 3.200 orang per harinya itu. "Itu untuk keselamatan dan keamanan penerbangan dan pendaratan," ungkap Dodi.
Dalam catatan merdeka.com, pengalihan pendaratan seperti ini sudah 5 kali terjadi sejak bandara diresmikan Presiden Joko Widodo, 25 Oktober 2018 lalu.
Namun untuk penerbangan NAM Air IN248 jenis ATR-72 dengan register PK-NYY dari Banjarmasin sudah bisa mendarat pukul 11.19 WITA. Meski cuaca di sekitar diselimuti awan mendung tebal dan hujan gerimis.
"Kita tunggu saja cuaca baik, dan jarak pandang lebih dari 1 kilometer," jelas Dodi.
Baca juga:
Pemerintah Larang Permanen Boeing 737 Max 8 Terbang, ini Respons Garuda Indonesia
Garuda Indonesia: Harga Tiket Tinggi karena Kita Berikan Experience Pada Konsumen
Garuda Indonesia Punya Utang Rp 2 Triliun ke Pertamina, Dicicil 18 Bulan
Garuda Indonesia Buka Kemungkinan Batalkan Pemesanan Boeing 737 Max 8
Pertamina Gandeng 4 BUMN Tingkatkan Layanan Penyaluran BBM
Nasib Bisnis Boeing di Indonesia Pasca Dibekukan Sementara oleh Pemerintah
Pesanan Boeing 737 Max 8 Garuda Indonesia Masih 49 Unit Lagi, Bagaimana Nasibnya?