Cuma mengecek, polisi bantah gerebek kantor Gameloft
"Tidak ada pengerebekan, kami menerima laporan dari masyarakat ada kegiatan ilegal seperti judi online," kata Slamet.
Insiden pengerebekan kantor Gameloft di Jalan HOS Cokroaminoto, Yogyakarta, pada Senin (10/11) siang, mendapat bantahan dari Kalpolresta Yogyakarta Kombes Pol R Slamet Santoso.
Menurut Slamet apa yang dilakukan kepolisian kemarin bukanlah pengerebekan, melainkan hanya pengecekan setelah polisi mendapatkan informasi dari masyarakat ada dugaan tindak kegiatan ilegal di kantor Gameloft.
"Tidak ada pengerebekan, kami menerima laporan dari masyarakat yang curiga ada kegiatan ilegal seperti judi online dan sebagainya. Begitu ada informasi dari masyarakat kita cek," kata Slamet saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (11/11).
Setelah melakukan pemeriksaan, polisi mengakui tidak ada kegiatan yang ilegal dan judi online seperti informasi yang mereka terima.
"Tidak ada kegiatan seperti itu, hanya yang bersangkutan belum bisa menunjukan izin HO saat itu, tidak ada bukti tindak pidana," ujar Slamet.
Sementara itu terkait dengan pemukulan terhadap Ponijan, satpam Gameloft, dia mengatakan kasus itu hanya salah paham semata. Menurut dia hal tersebut terjadi karena polisi dilarang masuk ke dalam kantor oleh Satpam.
"Itu hanya salah paham, saat mau masuk dilarang, petugas jadi curiga. Kalau tidak ada kegiatan ilegal seharusnya boleh saja," ujarnya.