Densus 88 Geledah Rumah Buruh Bangunan di Gunungkidul
Supriyanto mengungkapkan saat penggeledahan, WA tidak berada di rumah dan tak diketahui keberadaannya. Di rumah WA, sambung Supriyanto hanya ada istrinya dan anaknya yang baru berumur 13 bulan.
Densus 88 menggeledah sebuah rumah di Dusun Teguhan, Desa Wunung, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Gunungkidul, DIY. Penggeledahan ini dilakukan pada Rabu (25/12) sekitar pukul 19.30 WIB.
Ketua RT 07, Supriyanto menerangkan jika sebelum penggeledahan dirinya didatangi oleh petugas dari kepolisian. Saat itu Supriyanto diminta menjadi saksi untuk penggeledahan sebuah rumah milik warga berinisial WA (35).
-
Apa saja yang terjadi di Gunungkidul terkait kekeringan? Memasuki Bulan Agustus, beberapa daerah di Indonesia mulai dilanda kekeringan. Kondisi ini juga terjadi di Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, yang dikenal dengan daerah rawan kekeringan. Pemkab Gunungkidul menetapkan status siaga darurat kekeringan. Terlebih sebanyak 14 dari 18 kecamatan di sana mengalami kesulitan air bersih.
-
Kapan kasus antraks di Gunungkidul terjadi? Laporan tiga kasus antraks tersebut merupakan kasus pertama selama tahun ini.
-
Apa penyebab kematian tiga warga di Gunungkidul? Tiga orang meninggal dunia diduga karena konsumsi ternak sapi yang telah mati sebelum disembelih
-
Kapan status siaga darurat kekeringan di Gunungkidul berlaku? “Untuk antisipasi dampak dari kekeringan yang semakin meluas, BPBD telah menetapkan status siaga darurat kekeringan. Kebijakan ini berlaku hingga 30 September 2023,” Sumadi mengatakan penetapan status tersebut sangat situasional karena bisa diperpanjang melihat kondisi terkini di lapangan.
-
Kapan Gunung Patenggeng terbentuk? Menurut tim Geologi, Gunung Patenggeng merupakan gunung purba berusia jutaan tahun.
-
Kenapa pendakian Gunung Gede Pangrango ditutup? Keputusan tersebut dampak cuaca ekstrem yang diperkirakan masih berlangsung hingga bulan depan sehingga dapat mengancam keselamatan pendaki.
"Saya bersama dua warga diminta menjadi saksi penggeledahan rumah. Penggeledahan rumah sekitar jam 19.30 WIB," ujar Supriyanto.
Supriyanto mengungkapkan saat penggeledahan, WA tidak berada di rumah dan tak diketahui keberadaannya. Di rumah WA, sambung Supriyanto hanya ada istrinya dan anaknya yang baru berumur 13 bulan.
Supriyanto menerangkan jika WA merupakan warga asli Dusun Teguhan. Keseharian WA disebut Supriyanto bekerja sebagai buruh bangunan.
"(WA) warga asli sini. Kerjanya sebagai buruh bangunan. Beberapa hari ini sedang mengerjakan bangunan di daerah Blok O (Banguntapan, Kabupaten Bantul)," urai Supriyanto.
Sementara itu Kapolres Gunungkidul, AKBP Agus Setiawan enggan berkomentar banyak. Agus hanya membenarkan jika penggeledahan dilakukan oleh Densus 88.
"Benar. Dari tim Densus (88)," ungkap Agus saat dihubungi wartawan, Kamis (26/12).
Pria yang Rumahnya Digeledah Dikenal Ramah dan Aktif
Supriyanto mengungkapkan penggeledahan di kediaman WA ini sempat membuat kaget warga sekitar. Sebab WA dinilai warga sebagai sosok yang ramah dan mudah bergaul di masyarakat.
Supriyanto menilai WA juga kerap aktif dalam kegiatan sosial di masyarakat. WA juga disebut Supriyanto juga berpenampilan seperti masyarakat pada umumnya.
"Warga gak menyangka. Soalnya orangnya baik, ramah, aktif kegiatan. Kalau gugur gunung (kerjabakti) juga ikut," ungkap Supriyanto.
"WA tinggal bersama istri dan anaknya yang baru berumur 13 bulan. WA asli warga sini," sambung Supriyanto.
Supriyanto merinci Densus 88 mengamankan sejumlah barang dari rumah WA. Barang-barang yang diamankan ini pun dibawa oleh Densus 88.
"Yang saya lihat diamankan ada laptop, senapan angin, pedang sekitar satu meter panjangnya, satu pisau, satu rompi dan 13 buku," urai Supriyanto.
Sementara itu Kapolres Gunungkidul, AKBP Agus Setiawan membenarkan ada penggeledahan rumah di wilayah Gunungkidul. Penggeledahan ini dilakukan oleh Densus 88.
"Benar. Dari tim Densus (88)," ungkap Agus saat dihubungi wartawan, Kamis (26/12).
(mdk/fik)