Di Depok, Ada Masjid Gelar Dua Kali Salat Idulfitri
Kendati ada perbedaan waktu perayaan Idulfitri dia berharap tetap menjaga kerukunan toleransi berupa ukhuwah, persatuan dan kesatuan.
Sebagian warga Kota Depok hari ini menggelar salat Idulfitri. Jemaah mulai berdatangan sejak pukul 06.00 dan salat dilaksanakan pukul 07.00 Wib.
Jaja, salah satu warga yang mengikuti salat di Masjid Al Muhajirin, Kelurahan Pondok Petir, Kecamatan Bojongsari mengatakan, meski tahun ini ada perbedaan dalam perayaan Hari Raya Idulfitri, tapi tetap menjaga kerukunan toleransi ukhuwah, persatuan dan kesatuan.
-
Di mana jalur mudik dan balik Lebaran 2023 terpadat? Jalan Tol Trans Jawa menjadi jalur mudik dan arus balik terpadat di Indonesia.
-
Kapan perayaan Idul Fitri 2024? Mendekati Hari Raya Idul Fitri 2024, ragam model pakaian siap menyambut perayaan penting umat Muslim tersebut.
-
Apa yang dimaksud dengan ucapan Idul Fitri 2024? Ucapan Idul Fitri 2024 bahasa Inggris bisa diberikan kepada keluarga, sahabat, dan orang-orang terdekat. Ucapan Idul Fitri 2024 bahasa Inggris tersebut merupakan bentuk penghargaan terhadap nilai-nilai persaudaraan dan kerukunan antar sesama.
-
Kapan Idul Fitri 2024 dirayakan? Selamat Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah. Taqabbalallahu Minna Wa Minkum, Mohon Maaf Lahir dan Batin.
-
Apa yang terjadi di berbagai titik menjelang Lebaran 2024? Kepadatan arus lalu lintas sudah terlihat di beberapa titik. Hal ini terlihat dari pantauan di Pos Terpadu Gerbang Tol Kalikangkung Semarang.
-
Kapan puncak arus balik Lebaran 2023? PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 1.589.499 kendaraan kembali ke wilayah Jabotabek pada 24-29 April 2023 yang dipantau dari 4 Gerbang Tol (GT) Utama.
"Tahun ini dalam penetapan Hari Raya Idulfitri 1444 H ada perbedaan untuk warga Muhammadiyah salat Id. Sedangkan untuk pemerintah baru esok hari Sabtu," katanya, Jumat (21/4).
Kendati ada perbedaan waktu perayaan Idulfitri dia berharap tetap menjaga kerukunan toleransi berupa ukhuwah, persatuan dan kesatuan. Di masjid tersebut besok juga akan digelar salat Idulfitri untuk yang merayakan pada Sabtu (22/4).
"Untuk Masjid Al Muhajirin kita ini nanti pada besok Sabtu (22/4) juga akan mengadakan salat Idulfitri sesuai penetapan Pemerintah juga jadi tetap terjadi toleransi bagi yang baru merayakan untuk melaksanakan salat Id," ujarnya.
Kapolsek Bojongsari Kompol Yogi Maulana mengatakan, ada enam lokasi yang menggelar salat Id hari ini di Kecamatan Sawangan dan Bojongsari.
"Keenam titik lokasi masjid yang menggelar salat Id kita jaga dengan penjagaan permasjid dua personel dibantu jajaran TNI dari Babinsa dan mitra Polri sehingga dapat berjalan kondusif," katanya.
Sementara itu di Kelurahan Beji Timur, Kecamatan Beji juga menggelar Salat Id di Lapangan Sepak Bola Hizbul Waton atau HW dengan imam sekaligus khatib Rachmat Murado.
Ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Masjid At-Takwa Beji Timur, Rusli Abdul Hamid mengatakan, Salat Id Idulfitri 1444 H diikuti sekitar 1000 jemaah lebih. "Jika tidak ada halangan, kami gelar di lapangan," katanya.
Terkait dengan adanya perbedaan penetapan 1 Syawal 1444 Hijriah, menurut dia hal itu bukan masalah.
"Perbedaan-perbedaan itu kan cuma cabang-cabang saja, Kur'iyah itu, jadi bukan hal yang pokok, apalagi ini kan hanya perbedaan ukurannya saja, karena sama-sama hisab dan hitung," ungkapnya.
Menurutnya, tidak ada masalah baik yang melaksanakan Perayaan Idulfitri hari ini atau besok, karena masih satu keyakinan, apabila bulan sudah di atas ufuk mau sekian derajat pun sudah masuk ke bulan baru.
"Adapun yang lain ada ukurannya sekian derajat, sehingga menurut perkiraan bulan sudah bisa dilihat, jadi tidak ada masalah apa-apa sebetulnya," ujarnya.
Dia menuturkan, perbedaan bisa membawa rahmat dan membuat seseorang lebih bijaksana serta dewasa.
"Sekarang pun sudah dewasa ya, lebih kompak lagi dalam beragama, tidak ada masalah apa-apa sebetulnya," tuturnya.
Dia berharap secara organisasi setelah Ramadan ada peningkatan-peningkatan di segala amal usaha, khususnya di Muhammadiyah.
"Serta bisa mencerahkan daripada saudara-saudara kita, khususnya di dalam negeri ini, jadi Muhammadiyah itu harus bisa menjadi pencerah sekaligus mencerahkan dan membawa kepada hal-hal yang bermanfaat," tuturnya.
(mdk/rhm)