Di hadapan veteran, JK sebut perjuangan Indonesia tak akan berakhir
JK berterima kasih karena perjuangan veteran Indonesia lebih kini hidup lebih baik.
Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menghadiri Peringatan Hari Veteran Nasional di Jakarta Convention Centre, Jakarta. JK didampingi oleh mantan Wakil Presiden Tri Sutrisno, Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa dan Kapolri Badrodin Haiti.
Dalam pidatonya, JK mengatakan, Indonesia akan merayakan usia kemerdekaannya yang ke-70. Indonesia, lanjut JK, tidak akan bisa mencapai usia matang ini tanpa perjuangan para veteran.
"Karena itu lah jasa kepahlawanan para veteran, sangatlah mempunyai andil besar, telah memberikan kita masa depan lebih baik dan memberikan kenikmatan yang lebih besar," tutur JK, Selasa (11/8).
JK menambahkan, para veteran berjuang dengan jiwa dan raganya merebut kemerdekaan Indonesia. Tugas generasi saat ini adalah bekerja keras dengan ilmu pengetahuan untuk bangsa dan kesejahteraan Indonesia.
Tak lupa JK menyampaikan penghormatan kepada para veteran, khususnya Ketua LVRI, Rais Abin atas segala jasa yang telah diberikan untuk Indonesia.
Sosok Rais Abin, lanjut JK, merupakan veteran kelas dunia. Selain sebagai pejuang kemerdekaan, Rais Abin juga merupakan Panglima pasukan perdamaian pertama dari Indonesia untuk PBB.
"Tentu ketauladanan yang serba lengkap itu memberikan warna kepada seluruh veteran dan generasi muda yang hadir di tempat ini, bahwa perjuangan itu tanpa batas, bahwa all soldiers never die, bahwa sebagai pejuang, sebagai TNI perjuangan tidak akan pernah berakhir dan selalu menjadi cita-cita bagi bangsa ini," tutur JK.
Bangsa Indonesia, lanjut JK, masih menghadapi berbagai tantangan. Menjaga persatuan dan kesatuan Republik Indonesia menjadi agenda yang sangat penting setelah kemerdekaan.
"Oleh karena itu, dalam membina bangsa ke depan, di samping menjaga kemakmuran dan keadilan selalu menjadi pegangan semua ke depan. Bagi generasi muda harus berjuang menghadapi dan menyelesaikan membantu bangsa ini bersama-sama," tutup JK.
Baca juga:
Wapres JK hadiri puncak peringatan Hari Veteran di JCC Senayan
Kepincut kereta cepat Jakarta-Bandung, menteri China datangi JK
JK: Tenaga ahli kita kalah dari asing karena tak terbiasa teliti
Wapres JK: Rupiah hanya melemah lawan USD
Curhatan JK saat tak percaya laju teknologi, rugi triliunan rupiah
Wapres JK: Kita akan pelajari masalah pedagang sapi mogok jualan
JK sindir BPPT lagi soal kinerja
-
Kenapa Ridwan Kamil menemui Jusuf Kalla? “Beliau kan orang pintar ya dan penuh dengan pengalaman, arif, bijaksana. Sehingga saya perlu mendapatkan arahan, wejangannya dari beliau,” sambungnya.
-
Bagaimana Jusuf Kalla menilai dampak dari hukuman terhadap BUMN yang rugi? Kalau suatu kebijakan bisnis, langkah bisnis rugi cuma dua kemungkinannya, dia untung, dan rugi. Kalau semua perusahaan rugi, maka seluruh BUMN karya harus dihukum, ini bahayanya, kalau satu perusahaan rugi harus dihukum, maka semua perusahaan negara harus dihukum, dan itu akan menghancurkan sistem," ujar JK.