Di Tol Becakayu, Jokowi diprotes warga karena masalah pembebasan lahan
Presiden Joko Widodo resmi membuka Jalan Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu) Seksi 1B dan 1C Cipinang-Jakasampurna pada Jumat (3/11) pagi. Kendati sudah diresmikan, ternyata masih terdapat masalah pembebasan lahan di tol tersebut.
Presiden Joko Widodo resmi membuka Jalan Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu) Seksi 1B dan 1C Cipinang-Jakasampurna pada Jumat (3/11) pagi. Kendati sudah diresmikan, ternyata masih terdapat masalah pembebasan lahan di tol tersebut.
Hal itu terungkap dari spanduk yang dipajang pemilik lahan bermasalah. Spanduk yang melilit di bangunan hampir roboh itu bertuliskan 'Tanah Ini Belum Dibayar, Dilarang Memasuki'.
Belum ada bangunan apa pun di atas lahan bermasalah tersebut. Terlihat hanya potongan kayu dan kerangka rumah warga.
Sekira pukul 10.20 WIB, saat Jokowi dan rombongan meninggalkan Tol Becakayu, lahan itu dilewati. Tidak diketahui apakah Jokowi melihat spanduk protes itu atau tidak.
Tol Becakayu sudah mulai beroperasi pada Sabtu (4/10). Jokowi meyakini, keberadaan tol Becakayu ini bisa mengurai kemacetan di Jalan Raya Kalimalang dan Tol Jakarta Cikampek.
"Paling tidak ini mengurai kemacetan yang telah bertahun-tahun ada," ujarnya.