Diajak ikut tax amnesty oleh Sandiaga Uno, ini jawaban Ahok
Diajak ikut tax amnesty oleh Sandiaga Uno, ini jawaban Ahok. Ahok mengaku tidak membutuhkan pengampunan pajak yang diberikan oleh Pemerintahan Presiden Joko Widodo. Sebab semua yang kekayaan, baik di dalam ataupun di luar negeri telah dilaporkan.
Calon petahana Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok terkekeh saat dikonfirmasi ajakan bakal calon Wakil Gubernur DKI Jakarta dari Partai Gerindra Sandiaga Salahuddin Uno untuk mengikuti program Tax Amnesty. Dia meminta kepada pengusaha muda itu untuk berpikir ulang mengenai ajakan tersebut.
Ahok mengatakan, dirinya selalu rajin melaporkan kekayaannya melalui Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Ini yang menjadi alasan mengapa dirinya selalu siap untuk pembuktian terbalik harta kekayaannya.
Bahkan dia mengungkapkan, tidak membutuhkan pengampunan pajak yang diberikan oleh Pemerintahan Presiden Joko Widodo. Sebab semua yang kekayaan, baik di dalam ataupun di luar negeri telah dilaporkan.
"Buat apa aku bikin Tax Amnesty laporan aku sebelum jadi pejabat laporan LHKPN jelas kok. Semua harta saya tuh dilaporkan di LHKPN. Jadi orang yang butuh tax amnesty itu, kalau punya harta tidak pernah melaporkan ke dalam LHKPN," katanya di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (28/9).
Mantan Bupati Belitung Timur ini menegaskan, Sandiaga sebaiknya berpikir ulang sebelum mengajak dirinya. Sebab Sandiaga sempat masuk dalam Panama Papers, di mana berisikan nama-nama orang yang memiliki harta di luar negaranya.
"Kalau saya enggak punya (harta di luar negeri), saya enggak perlu lapor. Jadi Sandi jangan samain sama gue dong! Orang punya panama papers kok," tutupnya sambil terkekeh.