Dijebak Ajakan Mancing, Driver Ojek Online Pelaku Pencabulan Bocah Berhasil Diringkus
Penangkapan dilakukan dengan strategi terlebih dulu mengajak Rusmadi bertemu untuk memancing ikan.
Seorang driver ojek online, Rusmadi (40), diduga melakukan pencabulan terhadap bocah perempuan berusia 6 tahun di Samarinda, Kalimantan Timur, pada Selasa (3/4). Dia ditangkap Rabu (3/4). Penangkapan dilakukan dengan strategi terlebih dulu mengajak Rusmadi bertemu untuk memancing ikan.
"Dipancing dulu, diajak janjian ketemuan mancing ikan, sekitar jam 4 sore ini tadi. Kalau ditelepon driver lain, dia (Rusmadi) enggak mau. Jadi, mesti saya menelpon, baru dia angkat," kata warga Samarinda, Johan Teguh Santoso (29), ditemui merdeka.com, di Mapolsek Samarinda Kota, Jalan Bhayangkara, Rabu (3/4) sore.
-
Kenapa pelaku membunuh driver taksi online? "Saya tulang punggung keluarga, setelah bapak dipenjara tersangkut kasus pidana ganjal ATM di Yogya. Ibu juga bingung minta saya untuk biayai kuliah adik yang di Bandung," kata Baaghastian.
-
Apa yang dialami oleh driver ojol di Cimanggis, Depok? Nasib kurang beruntung dialami seorang pengemudi ojek online (ojol) di Cimanggis, Depok. Driver Ojol Dapat Order Fiktif Ratusan Ribu Rupiah di Depok, Reaksi Warga Luar Biasa Langsung Patungan Bayar Pesanan Dia mendapat orderan fiktif sejumlah lebih dari Rp250 ribu.
-
Kenapa driver ojol tersebut mengendarai motornya dengan pelan? Isi Pesan di Helm "Terima kasih sudah naik ojek bapak saya. Maaf kalau bapak bawanya pelan ya kak.. Karena bapak sudah tua. aku takut bapak kenapa-napa kak. Motor juga sudah rusak. Terimakasih kak.." isi pesan yang ditulis tangan itu.
-
Apa isi pesan yang ditulis di helm driver ojol tersebut? Isi Pesan di Helm "Terima kasih sudah naik ojek bapak saya. Maaf kalau bapak bawanya pelan ya kak.. Karena bapak sudah tua. aku takut bapak kenapa-napa kak. Motor juga sudah rusak. Terimakasih kak.." isi pesan yang ditulis tangan itu.
-
Di mana kejadian driver ojol mendapat orderan fiktif terjadi? Kisah tersebut belum lama ini dibagikan langsung pada akun Instagram @depok24jam. Berdasarkan informasi yang dihimpun, kejadian itu bermula saat sang ojol menerima orderan atas nama Santi dengan alamat Jalan Haji Icang Cimanggis RT 04 RW 01.
-
Bagaimana warga di Cimanggis membantu driver ojol? Saat itu juga, diketahui warga berhasil mengumpulkan uang sejumlah Rp277 ribu. "Di Jalan Haji Icang banyak keluarga baik. (Bayarin) Orderan fiktif Rp277 ribu," ungkap salah satu warga di lokasi.
Johan adalah pemilik akun ojek online yang selama ini digunakan Rusmadi. Akun itu, berpindah tangan dari Johan ke Rusmadi, 1 Februari 2019, setelah dijual seharga Rp 600.000, berikut kelengkapan operasional. Guna menghindari tuduhan tindak kriminal, siang tadi, Johan datang menemui polisi untuk mengklarifikasi bahwa dia bukan pelaku asusila terhadap bocah perempuan.
Soal penangkapan Rusmadi, Johan dan Rusmadi sepakat bertemu di kawasan Jalan Sultan Sulaiman, depan kantor Pos Indonesia. "Begitu ketemu, teman-teman driver ojek online lain berdatangan, ada polisi juga. Tidak ada perlawanan, dia (Rusmadi) langsung dibawa ke Polsek," terang Johan.
Keterangan sementara, Rusmadi memang mengaku mengangkut penumpang bocah perempuan, bersama orangtuanya, Selasa (2/4). "Iya, dia mengaku bawa penumpang anak-anak itu kemarin," sebut Johan.
Pantauan merdeka.com, motor Honda Vario lengkap helm salah satu ojol milik Rusmadi, ikut diamankan polisi. Usai diperiksa di ruang opsnal Jatanras, Rusmadi yang masih mengenakan jaket itu, dibawa ke ruang penyidik Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA).
"Iya mas, Alhamdulillah (terduga pelaku cabul ditangkap). Kita periksa dulu," kata Kanit Reskrin Polsek Samarinda Ipda Abdillah Dalimunthe, dikonfirmasi merdeka.com membenarkan penangkapan itu.
Diketahui, Ai bocah perempuan 6 tahun, diduga jadi korban pencabulan driver ojol, Selasa (2/4) siang kemarin. Awalnya, ibunya memesan ojol melalui aplikasi, dari sekolah Ai. Korban Ai, duduk di depan, dan sang ibu, di belakang. Belakangan, sesampainya di tempat tujuan dan driver ojol pergi, Ai pun bercerita kepada sang ibu, bahwa tangan kiri driver ojol itu, menggerayangi bagian dalam roknya. Kontan, sang ibu marah dan lapor polisi.
Baca juga:
ABG di Indragiri Hilir Dicabuli Buruh Pasir Berulang Kali Hingga Hamil
Bocah 6 Tahun Mengaku Jadi Korban Pencabulan Driver Ojek Online di Samarinda
Dibuat Mabuk & Diiming-imingi Potong Rambut Gratis, Pelajar Disodomi Waria Beristri
Cabuli Keponakan, Guru SMP di Medan Dihukum 7 Tahun Penjara
Iming-Iming akan Menikahi, Pria 36 Tahun Cabuli Pacar yang masih ABG
Usai Minum Tuak & Nonton Film Porno, Bapak di Kendari Cabuli Anak Kandung