Disetop Polantas karena tak pakai helm, 2 pemuda kedapatan kantongi pil ekstasi
Peristiwa ini terjadi di Pekanbaru.
Polisi Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Kota Pekanbaru, Riau, mengamankan dua pemuda pengendara sepeda motor yang memiliki narkotika dan obat-obatan terlarang jenis pil ekstasi.
"Anggota langsung mengamankan keduanya karena diduga memiliki narkoba jenis pil ekstasi dan saat ini telah dilakukan koordinasi dengan Satuan Reserse Narkoba," kata Kepala Sat Lantas Polresta Pekanbaru Kompol Rinaldo Aser di Pekanbaru seperti dilansir Antara, Minggu (24/12).
-
Bagaimana narasi Prabowo menolak Kaesang menyebar? Beredar sebuah video bernarasikan Prabowo lawan perintah Jokowi dan menolak mentah-mentah Kaesang untuk menjadi gubernur DKI Jakarta.Video yang diunggah akun YouTube ONE NATION pada 6 Juni 2024, bernarasi; TEPAT MALAM JUMAT:bangbang:PRABOWO MELAWAN PERINTAH JKW, TOLAK MENTAH2 KAESANG JADI GUBERNUR DKIKABAR MENGGEMPARKANPRABOWO LAWAN PERINTAH JKWTOLAK MENTAH2 KAESANG JADI GUBERNUR DKI
-
Di mana penangkapan kelima tersangka kasus narkoba terjadi? Dia mengatakan rute patroli di Sunggal, yakni Jalan KM 19,5 Kampung Lalang , Jalan PDAM Tirtanadi, Jalan Sunggal dan Jalan Lembah Berkah, Lingkungan 11, Medan.
-
Kapan Kirab Kebo Bule di Surakarta diadakan? Surakarta memiliki tradisi pada perayaan malam 1 Suro atau bisa disebut malam tahun baru Hijriah.
-
Siapa yang menganiaya ibu kandungnya di Pekanbaru? Pelaku insial H anak kandung korban, kejadian pengniayaan itu sudah lama, yakni pada Jumat 10 Mei 2024 sekira pukul 07.00 Wib. Tapi, videonya baru tersebar sekarang, makanya kami langsung gerak cepat ke rumah pelaku," kata Bery kepada merdeka.com.
-
Apa yang terjadi jika seseorang kecanduan narkoba? Bukan hanya itu, narkoba bisa menimbulkan ketergantungan atau adiksi alias kecanduan yang berujung mengancam nyawa penggunanya.
-
Apa keunikan dari Air Terjun Aek Mertua di Pekanbaru? Air terjun ini sayang untuk dilewatkan karena terdapat tiga tingkatan. Di setiap tingkatannya memiliki ukuran dan ketinggian yang berbeda-beda.
Dia mengatakan dua pemuda itu diamankan Minggu pagi sekitar pukul 07.00 WIB di Jalan Sudirman. Dia mengapresiasi anggota karena di luar tugas rutinnya sebagai polantas, juga dapat mengembang tugas dan fungsi Polri lainnya.
Sebelum diamankan polantas, awalnya dua pemuda SR yang berboncengan dengan AS ini melintas di Jalan Sudirman menggunakan sepeda motor Yamaha R25. Lalu tepatnya di rambu depan Pos Lantas Gurindam 2 mengarah dari utara ke selatan dengan tidak menggunakan helm ganda.
Saat bersamaan melintas Kepala Unit Lantas Kepolisian Sektor Bukit Raya Iptu Zulkifli langsung menyetop keduanya lalu diserahkan ke Pos lantas. Dua petugas yang berada di Pos saat itu Brigadir Rhoma Doni dan Brigadir Andi Pratama langsung memeriksa surat surat kendaraan.
Namun pada saat dilakukan pemeriksaan, Brigadir Rhoma Doni curiga melihat tingkah laku dari AS yang gelisah. "Saat kami periksa salah satunya gelisah, penuh keringat dan mulut mengunyah permen karet. kemudian kami minta untuk mengeluarkan isi dompet dan saku," terang Brigadir Rhoma Doni.
Kemudian ternyata ditemukan barang yang diduga narkoba jenis pil ekstasi tersebut. Sejumlah tiga butir ditemukan di dalam saku celana sebelah kiri AS dibungkus timah permen karet.
Setelah menemukan barang haram tersebut dua petugas lalu mengamankan keduanya dan membawanya ke Polresta Pekanbaru untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
(mdk/rzk)