Diusir saat liputan, wartawan geruduk kantor Gubernur Riau
Ratusan wartawan Riau diusir saat melakukan peliputan kegiatan Satuan Tugas Penanggulangan Bencana Asap.
Ratusan wartawan dari berbagai media massa di Riau mendatangi Kantor Gubernur Riau Annas Maamun. Mereka ingin menanyakan perihal pengusiran terhadap para awak media yang meliput kegiatan Satuan Tugas Penanggulangan Bencana Asap di Pangkalan Udara Roesmin Nurjadin Pekanbaru, Kamis (20/3).
Aksi unjuk rasa para jurnalis tersebut dipicu sikap Annas Maamun yang melecehkan wartawan saat jumpa pers mengekspos sembilan tersangka pembakaran lahan di Posko Satgas Kebakaran Hutan dan Lahan di Lanud Roesmin Nurjadin.
Saat wartawan mencoba konfirmasi, Gubernur Annas marah karena pemberitaan yang menyebutkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) marah kepadanya saat berkunjung ke Riau, beberapa hari lalu.
Awalnya, salah seorang wartawan menyarankan agar gubernur menggunakan hak jawab jika merasa dirugikan pemberitaan, namun saran tersebut justru direspon negatif dan akhirnya wartawan diusir dari ruang jumpa pers.
Dalam aksinya, para wartawan memprotes sikap arogan orang nomor 1 di Riau yang baru sebulan lebih satu hari memimpin Pemprov Riau tersebut. Mereka meminta Annas agar minta maaf dan memperbaiki sikap agar bisa menghormati kebebasan pers.
"Kami bukan bawahan gubernur, kami mitra yang artinya setara dengan gubernur. Jika tidak terima dengan pemberitaan, bisa melakukan hak jawab atau melapor ke Dewan Pers. Jangan bersikap tidak profesional," ujar salah satu wartawan, Syahnan Rangkuti.