Driver Ojek Online Ditusuk Rampok Lalu Dipukuli Warga Karena Dikira Pelaku
Korban langsung terjatuh. Dia meminta pertolongan warga di lokasi kejadian. Namun warga sekitar justru mengira Sabari adalah pelaku perampokan.
Nasib nahas menimpa seorang pengendara ojek online, Sabari Gunawan. Pria berusia 38 tahun ini menjadi korban perampokan disertai penusukan saat mengantar orderan seorang penumpang perempuan di Jalan Arjuna Semarang pada Jumat (1/7) pukul 00.15.
"Korban mengantar pelanggan ke rumah kos temannya. Di tempat sepi, pelaku menusuk empat keli ke punggung korban," kata Kanit Reskrim Polsek Semarang Tengah, Iptu Bambang Sarjono.
-
Kenapa pelaku membunuh driver taksi online? "Saya tulang punggung keluarga, setelah bapak dipenjara tersangkut kasus pidana ganjal ATM di Yogya. Ibu juga bingung minta saya untuk biayai kuliah adik yang di Bandung," kata Baaghastian.
-
Apa yang dialami oleh driver ojol di Cimanggis, Depok? Nasib kurang beruntung dialami seorang pengemudi ojek online (ojol) di Cimanggis, Depok. Driver Ojol Dapat Order Fiktif Ratusan Ribu Rupiah di Depok, Reaksi Warga Luar Biasa Langsung Patungan Bayar Pesanan Dia mendapat orderan fiktif sejumlah lebih dari Rp250 ribu.
-
Di mana kejadian driver ojol mendapat orderan fiktif terjadi? Kisah tersebut belum lama ini dibagikan langsung pada akun Instagram @depok24jam. Berdasarkan informasi yang dihimpun, kejadian itu bermula saat sang ojol menerima orderan atas nama Santi dengan alamat Jalan Haji Icang Cimanggis RT 04 RW 01.
-
Siapa yang menggunakan layanan transportasi online di Indonesia? Berdasarkan riset Google, Temasek, dan Bain & Company pada 2022, layanan transportasi online digunakan oleh 80 persen populasi Indonesia.
-
Bagaimana warga di Cimanggis membantu driver ojol? Saat itu juga, diketahui warga berhasil mengumpulkan uang sejumlah Rp277 ribu. "Di Jalan Haji Icang banyak keluarga baik. (Bayarin) Orderan fiktif Rp277 ribu," ungkap salah satu warga di lokasi.
-
Bagaimana driver taksi online tersebut menunjukkan emosinya? Dia lantas meminta ke penumpang wanita yang telah turun dari kendaraan miliknya kala itu agar dapat bersikap sopan. "Yang sopan dong, ini mobil bukan mobil lu," ujarnya.
Korban langsung terjatuh. Dia meminta pertolongan warga di lokasi kejadian. Namun warga sekitar justru mengira Sabari adalah pelaku perampokan.
"Driver ojol menuju ke tempat penginapan untuk minta pertolongan. Terkait insiden dipukuli warga itu karena ada miss saja, karena panik minta tolong, pada saat itu si ojol malah dikira sebagai pelaku pencurian," ujarnya.
Korban langsung melapor ke Polrestabes Semarang. Dari hasil penyelidikan, Polsek Semarang Tengah sudah mengantongi identitas pelaku. Yakni seorang perempuan berinisial SD.
"Saat ini identitas pelaku sudah kita ketahui. Tapi karena Polsek Semarang Tengah tidak bisa melalukan penyelidikan perkara, jadi kita lompahkan ke Polrestabes Semarang," ujarnya.
Sementara itu, Kasatreskrim Polrestabes Semarang, AKBP Donny Lumbantoruan, saat dikomfirmasi membenarkan identitas pelaku. Bahkan, pihaknya menyebut pelaku telah berhasil diamankan.
"Sudah ditangkap. Tapi masih kita dalami," kata Donny.
Saat ditanya lebih lanjut mengenai kronologi penangkapan dan modus pelaku, Donny belum berkenan merinci. Sebab, saat ini masih menunggu laporan hasil pemeriksaan.
Baca juga:
Terjebak di Jalan Buntu, Begal Motor di Bekasi Babak Belur Dihajar Massa
Jadi Korban Begal, Tiga Warga Tangerang Luka Serius akibat Sabetan Senjata Tajam
Waspada Begal Motor Bersenjata Tajam Incar Pemotor di Depok
Dua Begal yang Bacok Korban di Tangerang Diciduk Polisi
Ke Rumah Mertua Demi Bertemu Suami, Seorang Ibu Hamil di Depok Dibegal
Fakta Baru Guru di Bangkalan Jadi Korban Begal, Motif Pelaku Bikin Geleng Kepala