Dua Film Produksi Visinema Pictures Berkompetisi di Busan Festival 2023
Dua film besutan Visinema, 24 Jam Bersama Gaspar dan Ali Topan akan tayang perdana dan berkompetisi di Busan Festival 2023.
Dua film besutan Visinema, 24 Jam Bersama Gaspar dan Ali Topan akan tayang perdana dan berkompetisi di Busan Festival 2023.
Dua Film Produksi Visinema Pictures Berkompetisi di Busan Festival 2023
Kiprah perfilman Indonesia semakin menunjukkan geliatnya. Dua film besutan Visinema, 24 Jam Bersama Gaspar dan Ali Topan akan tayang perdana dan berkompetisi di Busan Festival 2023.
Film 24 Jam Bersama Gaspar ini adalah film keempat garapan Yosep Anggi Noen, yang akan memperebutkan penghargaan dalam kategori Kim Ji Seok Award. Film ini juga hasil adaptasi dari novel dengan judul yang sama karya Sabda Armandio.
Tidak hanya itu, film ini akan dibintangi aktor dan aktris ternama Tanah Air, sebut saja Reza Rahadian (Gaspar), Laura Basuki (Kik), Kristo Immanuel (Njet), Shenina Cinammon (Agnes), dan Sal Priadi (Yadi).
- 8 Foto Penampilan Cantik Tissa Biani di Festival Film Indonesia 2023
- Raih Penghargaan Film Pendek di Berlin, Ini Sosok Milinka Winata Artis Cilik Indonesia yang Fasih 3 Bahasa
- Banyuwangi Film Festival Kembali Digelar, Hadirkan Karya Sineas Muda
- Usung Pakaian Adat Jawa dan Batik, Intip Penampilan Sederet Artis Tanah Air di Busan Film Festival
Yang menarik, 24 Jam Bersama Gaspar adalah kesempatan baru bagi Anggi setelah sebelumnya sering kali mengarahkan film dengan alur yang lambat. Anggi mengakui menggarap film ini merupakan tantangan tersendiri baginya.
"Karena saya belum pernah bikin film aksi, rasanya ya jadi deg-degan banget. Dan tantangan terbesarnya itu, saya harus mengembangkan cerita dari novel, dan saya harus bisa memilih mana yang sekiranya bisa menguatkan cerita film, mana yang tidak," kata Anggi dalam konferensi pers Visinema Goes to Busan, di Jakarta Selatan, Kamis (7/9).
Bintang utama 24 Jam Bersama Gaspar, Reza Rahadian bocorkan bahwa tokoh yang dimainkannya, Gaspar terbilang unik dan tidak bisa ditebak.
"Gaspar tuh secara karakter paling unik, bentuk dan perjalanannya. Yang jelas proses development karakter ini bersama Mas Anggi dan teman-teman ini sangat menyenangkan," terang Reza.
Beralih ke film kedua, Ali Topan merupakan remake dari film berjudul sama yang tayang tahun 1977. Film buah karya Sidharta Tata ini akan menghadirkan warna baru dengan sentuhan masa kini yang khas.
"Melalui musik-musik sekenanya, kita coba bikin untuk semakin menghidupkan Ali Topan menjadi menjadi sesuatu yang seru dan menarik," ujar Tata.
Berbicara soal pemain, jangan diragukan lagi. Kali ini, film Ali Topan akan diperankan oleh Jefri Nichol (Ali Topan), Lutesha (Anna Karenina).
Lutesha atau yang akrab disapa Uthe ungkap tidak ada kesulitan berarti baginya dalam memainkan peran sebagai Anna Karenina.
"Memainkan seorang figur yang sudah kita ketahui, bahkan orang tua sudah kita ketahui dari tahun 1970 pasti ada pressure. Tapi aku enggak dikasih pressure. Just have fun, karena ini 'Ali Topan' versi kita," ujar Uthe.
Selain Ali Topan dan 24 Jam Bersama Gaspar, total ada 17 film dan serial dari Indonesia yang terpilih masuk BIFF Busan Internasional Film Festival yang ke-28. BIFF tahun ini rencananya akan diadakan mulai tanggal 4-13 Oktober di Busan Cinema Center, Busan, Korea Selatan.
Reporter magang: Aleda Fanesya