Dukung Cak Imin cawapres, 3.000 santri long march Banjar-Jakarta
Sekitar 3.000 orang gabungan santri, ormas termasuk organisasi sayap Nahdlatul Ulama (NU) di Banjar Jawa Barat melakukan aksi jalan kaki ke Jakarta. Aksi long march tersebut dilakukan sebagai bentuk dukungan terhadap Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar (Cak Imin) sebagai Wakil Presiden 2019.
Sekitar 3.000 orang gabungan santri, ormas termasuk organisasi sayap Nahdlatul Ulama (NU) di Banjar Jawa Barat melakukan aksi jalan kaki ke Jakarta. Aksi long march tersebut dilakukan sebagai bentuk dukungan terhadap Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar (Cak Imin) sebagai Wakil Presiden 2019 pendamping Jokowi.
Akasi tersebut dilepas langsung oleh Pimpinan Ponpes Miftahul Huda Al-Azhar KH Munawwir Ibrahim.
-
Kenapa Jokowi memanggil Menaker Ida dan Kakak Cak Imin? Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil dua menteri Partai Kebangkitan Bangsa, yaitu Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Indonesia (Mendes-PDTT) Abdul Halim Iskandar dan Menaker Ida Fauziyah.
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Apa isi dari gugatan terhadap Presiden Jokowi? Gugatan itu terkait dengan tindakan administrasi pemerintah atau tindakan faktual.
-
Siapa saja yang mendampingi Jokowi? Sebagai informasi, turut mendampingi Presiden dalam kegiatan ini adalah Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi, Gubernur Jambi Al Haris, dan Pj. Bupati Merangin Mukti.
-
Siapa yang menganggap Jokowi layak jadi Wantimpres Prabowo-Gibran? Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi menilai, Presiden Joko Widodo (Jokowi) layak untuk menjadi bagian dari Dewan Pertimbangan Presiden Republik Indonesia di pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
"Cak Imin Wapres itu harga mati sebagai pendamping Bapak Joko Widodo di Pilpres 2019. Kami buktikan dukungan ini dengan aksi long march Banjar-Jakarta yang diikuti oleh ribuan santri dan unsur masyarakat lainnya," ujar Laskar Santri Kota Banjar Gun-Gun Gunawan, Jumat (20/7).
Dijelaskan, aksi jalan kaki ini dimulai dari pondok pesantren Al Azhar Kota Banjar-kantor PCNU Kota Banjar-Alun-alun, berlanjut ke Ciamis, Terus sampai Jakarta. Pihaknya sudah berkoordinasi dengan aparat keamanan guna menjaga ketertiban jalannya aksi.
"Dari Bandung, kami akan mengambil rute via Cianjur-Bogor hingga Jakarta," katanya.
Gunawan menegaskan, aksi dilakukan atas kesadaran penuh para santri, ormas serta masyarakat, yang sejak awal sudah menyatakan kepastiannya mendukung Cak Imin sebagai wakil presiden 2019.
"Sudah saatnya santri kembali memimpin negeri ini, mengulang sejarah di awal era milenial, di mana saat itu tokoh besar NU, KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur didaulat menjadi Presiden RI keempat dengan Megawati Soekarnoputri sebagai wakilnya," ungkapnya.
Baca juga:
Jokowi: Cak Imin dan Pak Romy sekarang sedang bersaing
Jokowi: Cak Imin banyak membantu saya yang kelihatan dan tidak kelihatan
Tiga menteri PKB maju caleg, Cak Imin sebut tak ganggu kinerja pemerintah
Ditanya Cak Imin nyaleg, PKB bilang rahasia
Muhaimin: Jadi wapres itu berat, biar saya saja
Ketua perkumpulan pesantren harap Cak Imin jadi cawapres Jokowi