Dukung Instruksi Jokowi, Ganjar Siapkan Anggaran Mobil Dinas Listrik pada 2023
Ganjar menjelaskan alasannya mendukung instruksi Presiden karena penggunaan mobil listrik dapat mengurangi ketergantungan terhadap bahan bakar fosil.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mendukung penggunaan kendaraan listrik untuk operasional atau mobil dinas (mobdin) seperti diinstruksikan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Pihaknya akan menyiapkan anggaran pengadaan mobil ramah lingkungan tersebut pada tahun 2023.
Sekedar diketahui, Inpres Nomor 7/2022 yang bernama lengkap Inpres Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (Battery Electric Vehicle) sebagai Kendaraan Dinas Operasional dan/atau Kendaraan Perorangan Dinas Instansi Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah itu ditandatangani Jokowi 13 September 2022.
-
Bagaimana motor listrik bekerja? Cara kerja motor listrik terbilang sederhana, di mana ia mengkonversi energi listrik menjadi energi mekanik, memungkinkan motor untuk bergerak seperti motor berbahan bakar konvensional.
-
Apa itu motor listrik? Motor listrik, yang sering disebut sebagai "molis", adalah jenis kendaraan bermotor yang menggunakan energi listrik untuk menggerakkan komponennya.
-
Apa yang memengaruhi jarak tempuh mobil listrik? Menurut informasi resmi dari Hyundai Gowa, ada beberapa faktor yang memengaruhi jarak tempuh kendaraan listrik. Faktor-faktor tersebut mencakup kebiasaan berkendara, penggunaan daya tambahan, kondisi saat berkendara, serta status energi pada baterai.
-
Kenapa mobil pick up tertimpa tiang listrik? “Karena tidak ketahan, pohon tersebut malah roboh menimpa kabel dan tiang tadi. Total ada dua tiang listrik dan satu tiang telepon,” tambah Dede Suprapto
-
Dimana Wuling merakit mobil listrik di Indonesia? Indonesia sudah memasuki era mobil listrik sejak merek otomotif Wuling dan Hyundai memutuskan merakit model BEV di pabrik mereka di Cikarang, Jawa Barat, pada 2021/2022.
-
Bagaimana peran Indonesia dalam rantai pasokan baterai kendaraan listrik global? Indonesia dapat terus memperkuat perannya sebagai pemain kunci dalam rantai pasokan baterai EV global, tidak hanya memenuhi permintaan domestik tetapi juga kontribusi signifikan dalam memenuhi kebutuhan global akan nikel berkualitas tinggi.
"Saya sangat mendukung, setuju sekali. Saya sudah beli satu di (Dinas) ESDM buat contoh. Ini kan butuh penganggaran dan akan kita siapkan nanti di 2023," ujar Ganjar di Solo, Jumat (16/9).
Meski akan menyiapkannya anggaran di tahun 2023, namun perlu pembahasan dengan DPRD Jawa Tengah terutama soal penganggarannya.
"Pemprov Jateng sudah punya satu kendaraan listrik," katanya.
Ganjar menjelaskan alasannya mendukung instruksi Presiden karena penggunaan mobil listrik dapat mengurangi ketergantungan terhadap bahan bakar fosil.
"Ini penting banget, saya dukung. Apalagi di tengah masifnya penggunaan energi fosil seperti di Indonesia. Kita harus melakukan percepatan. Kita beli atau leasing, pokoknya tinggal caranya saha,' tandasnya.
Terkait kesiapan infrastruktur, Ganjar sangat optimistis terealisasi. Menurutnya langkah Jokowi yang mengeluarkan inpres bisa mempercepat pembangunan infrastruktur. Di antaranya percepatan pembangunan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU).
"Kalau itu ada dan menjadi kebijakan, kan SPKLU-nya dari PLN bisa segera kita buat, malah bisa dipercepat kan," pungkas Ganjar.
(mdk/ray)