Dukungan untuk Timnas Sepakbola Amputasi Indonesia yang Ikut Turnamen Internasional
Menteri Sosial Periode 2009-2014 itu berharap, Pemerintah juga hadir untuk mensupport penuh anak bangsa penyandang disabilitas dalam berbagai bidang dan kreativitas.
Pada hari ini, Sabtu (26/2/2022), Fraksi PKS DPR RI menggelar pertandingan persahabatan dengan Tim Nasional Sepak Bola Amputasi Indonesia di Lapangan Sepak Bola Komplek DPR RI, Senayan Jakarta.
Hadir dalam kesempatan ini Ketua Majelis Syuro PKS Habib Salim Segaf Aljufri, Presiden PKS Ahmad Syaikhu, Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini, serta sejumlah Anggota DPR PKS.
-
Apa saja jenis PPKS yang ditemukan di Jakarta? Contoh PPKS yang dijangkau adalah manusia gerobak, manusia silver, pengemis, dan badut.
-
Mengapa PKS unggul di DKI Jakarta dalam Pemilu 2024? Tercatat PKS unggul dengan perolehan 1.012.028 suara.
-
Bagaimana cara Pemprov DKI Jakarta menindak tegas PPKS? Pemprov DKI Jakarta menindak tegas para PPKS tersebut dengan melakukan razia selama 9 Februari sampai 13 Maret 2023
-
Bagaimana PKS menanggapi putusan MK? Putusan Mahkamah Konstitusi terhadap sengketa Pilpres 2024, bersifat final dan mengikat, meski tak sepenuhnya sesuai dengan harapan. Putusan tersebut harus kita hormati sekaligus menjadi penanda dari ujung perjuangan konstitusional kita di Pilpres tahun 2024.
-
Di mana PPS berkedudukan? PPS dibentuk untuk menyelenggarakan Pemilu di kelurahan atau desa. Oleh karena itu, PPS berkedudukan di kelurahan atau desa.
-
Apa yang disampaikan oleh PKS terkait putusan MK ? "Putusan tersebut harus kita hormati sekaligus menjadi penanda dari ujung perjuangan konstitusional kita di Pilpres tahun 2024,”
Ketua Majelis Syuro PKS Habib Salim Segaf Aljufri membuka secara resmi pertandingan dengan kick off bola menggunakan penyangga kaki (kruk) sebagaimana seluruh anggota timnas penyandang disabilitas.
Dalam sambutannya, Salim Segaf mengapresiasi semangat para pemain timnas amputasi untuk berlaga di kejuaraan dunia. Dan untuk itu semua, pihak harus mendukung penuh usaha mereka menembus keterbatasan yang ada untuk bisa mengharumkan nama bangsa Indonesia.
"Kita semua apapun kondisi dan keterbatasan kita adalah satu bangsa dan satu negara, maka PKS hadir untuk mendukung Timnas Sepak Bola Amputasi Indonesia mengembangkan diri dan meraih prestasi di bidang olah raga. PKS hadir untuk mewujudkan kesetaraan bagi penyandang disabilitas," ungkap Salim melalui keterangan tertulis, Sabtu (26/2/2022).
Menteri Sosial Periode 2009-2014 itu berharap, Pemerintah juga hadir untuk mensupport penuh anak bangsa penyandang disabilitas dalam berbagai bidang dan kreativitas.
Apalagi, kata Salim, Indonesia telah meratifikasi regulasi tentang disabilitas melalui UU Nomor 8 Tahun 2016 tentang Penyandang Disabilitas yang mewajibkan negara hadir mewujudkan keadilan dan keseteraan bagi penyandang disabilitas di berbagai bidang kehidupan.
"Kami bangga dengan Timnas Amputasi Indonesia yang akan berlaga di tingkat dunia. Bola ini juga mengajarkan kita untuk bersama-sama, berbagi peran, pentingnya kerjasama, untuk tujuan bersama membangun negeri ini. Semoga sukses di kejuaraan Bangladesh dan berikutnya Turki," papar Salim.
Salim kemudian berkisah bahwa dirinya saat menjabat Menteri Sosial RI pernah memimpin dan mendampingi langsung para atlet disabilitas untuk mengikuti kejuaraan disabilitas dunia dan luar biasa mereka berprestasi dan mengharumkan nama bangsa.
Bantuan Pembinaan
Sementara itu, menurut Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini pertandingan persahabatan ini digelar untuk mendukung Timnas Amputasi Indonesia yang akan mengikuti turnamen internasional di Bangladesh dan Turki.
Dalam kesempatan tersebut, Fraksi PKS memberikan bantuan pembinaan dan membiayai tiket timnas ke turnamen internasional di Bangladesh.
"Dengan bangga Fraksi PKS menyambut Timnas Sepakbola Amputasi Indonesia untuk bertanding internasional. Kita support penuh, demikian juga kita berharap pemerintah juga mensupport penuh baik dari segi pembinaan maupun fasilitasi," kata Jazuli.
Menurut Anggota Komisi I DPR ini Fraksi PKS terus mengawal implementasi UU Penyandang Disabilitas untuk mewujudkan keadilan dan kesetaraan mereka sebagai warga negara yang dijamin hak-haknya. Fraksi PKS mendukung penuh UU ini, bahkan menjadi Ketua Panja saat masih RUU, yaitu Ibu Ledia Hanifa Amalia.
"Kita mulai dari DPR dengan mendorong fasilitas bagi penyandang disabilitas di gedung ini. Sementara Pemerintah harus terus hadir mendukung kreativitas dan prestasi para penyandang disabilitas termasuk di cabang olah raga," jelas Jazuli.
Jazuli berharap apresiasi dan dukungan Fraksi PKS kepada Timnas Sepak Bola Amputasi Indonesia menginspirasi pihak-pihak lain, elemen masyarakat, dan tentunya pemerintah untuk tidak henti-hentinya mewujudkan keadilan serta kesetaraan bagi penyandang disabilitas di Indonesia.