Emil Sebut Jokowi Dukung Rencana Pembenahan Situ Bagendit
Lebih lanjut, Emil mengungkapkan, Presiden berkomitmen mendukung rencananya tersebut melalui Kementerian Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Republik Indonesia mulai tahun depan.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengutarakan kepada Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) terkait rencananya merevitalisasi Situ Bagendit di Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut.
"Saya menerangkan rencana penataan Danau terkenal di Garut yaitu, Situ Bagendit di kawasan Banyu Resmi," kata Emil, panggilan karib Gubernur Jabar di sela Kunjungan Kerja Presiden Republik Indonesia beserta rombongan Menteri Kabinet Kerja, di Kabupaten Garut, melalui siaran pers yang diterima, Sabtu (19/1).
-
Kapan pelantikan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden? Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2024-2029 pada 20 Oktober mendatang.
-
Kenapa Ridwan Kamil mengingatkan Presiden Jokowi tentang pembangunan IKN? Dalam Rapat Koordinasi Nasional IKN, pria yang akrab disapa Emil itu mengaku pernah mengingatkan Presiden RI Joko Widodo tentang kompleksitas dalam membangun ibu kota negara baru.
-
Kenapa Ridwan Kamil menemui Jusuf Kalla? “Beliau kan orang pintar ya dan penuh dengan pengalaman, arif, bijaksana. Sehingga saya perlu mendapatkan arahan, wejangannya dari beliau,” sambungnya.
-
Mengapa Gibran Rakabuming Raka mempersilakan pihak yang menggugat Presiden Jokowi? Gibran mempersilakan saja pihak-pihak yang ingin menggugat ayah kandungnya tersebut."Iya, iya silakan," ujar Gibran saat ditemui di Warakas, Jakarta Utara, Selasa (16/1).
-
Apa yang dikatakan oleh Ridwan Kamil saat maju di Pilkada Jakarta? Calon pesaing Anies, Ridwan Kamil tak kalah kuat. Ridwan Kamil mendapatkan lampu hijau dari partai koalisi Prabowo-Gibran untuk maju Pilkada Jakarta. Partai-partai yang menyatakan kesiapan mengusung Ridwan Kamil itu adalah Gerindra, PAN dan Golkar. Bahkan, Gerindra sudah terang-terangan menginginkan kadernya menjadi calon wakil gubernur untuk mendampingi Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024."Secara alami secara manusiawi, kami ingin wakil kami ada di wakil gubernur," kata Habibburokhman kepada wartawan.
-
Apa yang Ridwan Kamil sampaikan kepada JK dalam pertemuan mereka? “Saya sudah sampaikan saya memuliakan semua program gubernur sebelumnya, siapapun itu selama baik kita lanjutkan,” kata RK kepada wartawan di Jakarta, Kamis (5/9).
Lebih lanjut, Emil mengungkapkan, Presiden berkomitmen mendukung rencananya tersebut melalui Kementerian Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Republik Indonesia mulai tahun depan.
"Alhamdulillah beliau berkomitmen, mendukung melalui Kementerian PUPR untuk tahun depan agar penataan 100 Ha Danau ini bisa selesai dan menjadi destinasi dunia. Jabar sedang ngabret menuju 'JabarJuara'," jelasnya.
Seperti diketahui, Situ Bagendit merupakan sebuah objek wisata alam di Kabupaten Garut yang berlokasi di desa Bagendit, Kecamatan Banyuresmi. Situ Bagendit pun punya legenda tersendiri.
Menurut cerita rakyat setempat, zaman dahulu kala hidup seorang wanita kaya raya bernama Nyai Endit. Nyai Endit dikenal amat kikir dan jahat terutama ke orang miskin, sampai satu ketika saat dia mengadakan pesta muncul seorang kakek yang terlihat miskin meminta makanan.
Karena kekikirannya, Nyai Endit tidak memberikan apapun pada kakek tersebut hingga akhirnya kakek itupun pergi. Keesokan harinya, masyarakat daerah tersebut geger karena adanya sebatang lidi yang menancap di tanah desa tapi tidak ada seorangpun yang sanggup mencabutnya.
Sampai akhirnya sang kakek muncul kembali dan mencabut lidi tersebut. Dikisahkan bahwa dari bekas lubang lidi tersebut mengalir air yang semakin lama semakin deras hingga akhirnya menenggelamkan wilayah tersebut. Nyai Endit karena cintanya pada harta tidak mau meninggalkan rumahnya dan akhirnya ikut tenggelam.
Sebelumnya, Emil mendampingi Presiden RI Joko Widodo "blusukan" ke pesawahaan, di Kp. Kaumluwuk, Ds. Leuwigoong, Kab. Garut, Sabtu (19/01/19).
Kegiatan tersebut dilakukan Presiden dalam rangka Gerakan "Mengawal Musim Tanam Okmar 2018/2019", yang digelar Kementerian Badan usaha Milik Negara dan Kementerian Pertanian RI.
Presiden melangkah ke pematang sawah menyaksikan para petani menanam padi. Gubernur Ridwan Kamil dan sejumlah Menteri Kabinet Kerja, mendampingi didekat Presiden.
Setelah selesai meninjau penanaman padi oleh para petani, Presiden menyempatkan berdialog dengan para petani dan warga setempat. Presiden meminta petani memanfaatkan fasilitas pinjaman dari Bank BUMN untuk modal.
"Tapi kalau mau pinjam ke Bank harus dihitung, dan harus dipakai untuk modal, beli bibit, beli pupuk," katanya.
Baca juga:
Jokowi Tinjau Pemasangan Listrik Gratis di Garut
Soal Meikarta, Emil Sebut Kewenangan Urusan Perizinan Dulu ke Wagub
Ridwan Kamil: Jari Saya Simbolnya PKB, Kalau Pak Jokowi Jempol
Cegah Perdagangan Orang, Emil Minta Masyarakat Tak Tergoda Gaji Tinggi
Bawaslu Jabar Bakal Periksa Ridwan Kamil Soal Video Tunjuk Satu Jari di Acara PKB