Fadli Zon Duga Pemindahan Ibu Kota Dalih Pemerintah usai Gagal Atasi Masalah Negara
"Sekarang kita lihat utang luar negeri besar, persoalan pangan dan energi. Jadi masih ada persoalan dasar. Lalu tiba-tiba memindahkan ibu kota dengan biaya besar," kata Fadli Zon.
Wakil Ketua DPR Fadli Zon menduga ada maksud lain dari pemindahan Ibu kota dari Jakarta ke Kalimantan Timur. Dia khawatir rencana pemindahan ibu kota itu menjadi dalih karena Presiden Joko Widodo atau Jokowi tidak bisa mengatasi masalah di Indonesia.
"Saya khawatir rencana pemindahan ibu kota hanya dalih khawatir ketidakmampuan mengatasi persoalan yang ada. Saya termasuk yang merasakan kalau dilakukan di 2023-2024 akan bernasib sama seperti Esemka," kata Fadli dalam diskusi 'Menyoal Rencana Pemindahan Ibu kota Negara' di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (3/9).
-
Bagaimana payudara ibu menyusui berubah? Produksi ASI dimulai bahkan sebelum pasokan ASI lengkap, biasanya dua hingga empat hari setelah melahirkan. Pada tahap ini, beberapa ibu mengalami masa pembengkakan ketika payudara terasa sangat penuh dan tidak nyaman. Namun, ini biasanya berlangsung singkat dan membaik dalam 48 hingga 72 jam.
-
Siapa yang menganiaya ibu kandungnya di Pekanbaru? Pelaku insial H anak kandung korban, kejadian pengniayaan itu sudah lama, yakni pada Jumat 10 Mei 2024 sekira pukul 07.00 Wib. Tapi, videonya baru tersebar sekarang, makanya kami langsung gerak cepat ke rumah pelaku," kata Bery kepada merdeka.com.
-
Di mana lokasi ibu kota baru Mesir? Ibu kota baru Mesir ini dirancang seluas 700 kilometer persegi atau kira-kira seukuran Singapura.
-
Siapa yang dijuluki sebagai Ibu Komando? Di bagian komentar, ada yang menyebut Juliana sebagai Ibu Komando.
-
Apa profesi ibu dari Pratama Arhan? Arhan adalah putra dari seorang ibu yang berprofesi sebagai tukang sayur keliling.
-
Di mana letak ibu kota Garut? Ibu kota kabupaten ini terletak di kecamatan Tarogong Kidul.
Fadli menilai pemerintah tidak bisa memilih mana masalah yang harus diselesaikan lebih dulu. Pasalnya, saat ini banyak sekali masalah di Indonesia yang belum selesai terutama kisruh di Papua.
"Sekarang kita lihat utang luar negeri besar, persoalan pangan dan energi. Jadi masih ada persoalan dasar. Lalu tiba-tiba memindahkan ibu kota dengan biaya besar. Ini juga belum ada di APBN lantas siapa yang membiayai pemindahan ibu kota ini? Tentu menimbulkan kekhawatiran," ungkapnya.
Selain itu, menurutnya, juga masih banyak yang harus disiapkan untuk pemindahan ibu kota, di antaranya masalah keuangan dan regulasi.
"Pemindahan ibu kota ini perlu proses panjang. Lalu payung hukumnya gimana? Ini cukup kompleks. Karena ada setidaknya lima Undang-Undang yang harus direvisi," ucapnya.
Baca juga:
Fadli Zon: Pemindahan Ibu Kota ke Kalimantan Timur Hanya Wacana
Pemerintah Diminta Fokus Benahi Defisit BPJS Kesehatan Daripada Pindah Ibu Kota
Rencana Pemindahan Ibu Kota Butuh Revisi 5 Undang-Undang
Ibu Kota Pindah, Konsumsi Listrik Jakarta Berkurang 1.000 MW
China Tertarik Bangun Ibu Kota Baru dan Kereta Sedang Jakarta-Surabaya