Fadli Zon Sebut Setiap Masyarakat Dapat Bantu Negara Dalam Pertahanan
Fadli Zon Sebut Setiap Masyarakat Dapat Bantu Negara Dalam Pertahanan.
Kementerian Pertahanan akan mengajak Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan membentuk komponen cadangan pertahanan rakyat. Langkah itu disebut sesuai dengan Undang - Undang.
Aturan itu tertuang dalam Undang - Undang tentang Pengelolaan Sumber Daya Nasional (PSDN) yang baru disahkan parlemen periode lalu. Menurut Anggota Komisi I DPR dari Fraksi Partai Gerindra Fadli Zon, beleid tersebut mengatur bahwa setiap elemen masyarakat dapat membantu negara dalam hal pertahanan.
-
Apa yang dilakukan Menhan Prabowo Subianto bersama Kasau Marsekal Fadjar Prasetyo? Prabowo duduk di kursi belakang pesawat F-16. Pilot membawanya terbang pada ketinggian 10.000 kaki.
-
Apa yang terjadi saat Pramono Anung dan Puan Maharani bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDIP Puan Maharani, terekam dalam kamera saat dirinya menarik bakal calon gubernur Jakarta Pramono Anung ke hadapan presiden terpilih Prabowo Subianto.
-
Apa yang diusung Prabowo Subianto dalam acara tersebut? Ketua Umum Pilar 08, Kanisius Karyadi, mengatakan bahwa kegiatan yang diikuti oleh 70 ribu lebih peserta ini merupakan bentuk dukungan terhadap Prabowo Subianto dalam menjaga dan merawat Persatuan Indonesia, sejalan dengan Sila ke-3 Pancasila.
-
Apa yang ditolak mentah-mentah oleh Prabowo Subianto? Kesimpulan Prabowo lawan perintah Jokowi dan menolak mentah-mentah Kaesang untuk menjadi gubernur DKI Jakarta adalah tidak benar.
-
Kenapa Prabowo Subianto dan Jenderal Dudung menggandeng tangan Jenderal Tri Sutrisno? Momen ini terjadi ketika ketiga jenderal tersebut sedang berjalan masuk ke dalam sebuah ruangan atau tempat digelarnya gala dinner seusai mengikuti rangkaian parade senja atau penurunan upacara bendera merah putih.
-
Siapa yang bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep menemui Ketum Gerindra Prabowo Subianto.
"Itu kan sesuai dengan UU PDSN yang baru disahkan akhir September lalu. Dengan adanya UU itu ada bela negara dan saya kira melibatkan ormas, anak- anak muda dari mana-mana," kata Fadli di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (11/119).
Pada rapat perdana Kemenhan dengan Komisi I DPR, hari ini, Menhan Prabowo Subianto menyatakan kekuatan teknologi Indonesia belum bisa mengalahkan negara lain. Oleh karena itu, diperlukan konsep pertahanan yang melibatkan masyarakat.
Konsep Bela Negara Prabowo Sukarela
Fadli menerangkan, komponen cadangan pertahanan non- militer tersebut tidak sama dengan wajib militer yang berlaku di negara lain.
"Jadi dengan itu kita harapkan pertahanan rakyat semesta itu menjadi sebuah doktrin yang riil, bukan doktrin di atas kertas. Dengan doktrin yang riil itu pertahanan kita memang harus bertumpu kepada rakyat yang terlatih, dalam program bela negara itu," ujarnya.
"Saya kira beda ya. Kalau di Korea atau Singapura itu kan mereka wajib militer, national service," tambahnya.
Politisi Gerindra itu menerangkan, konsep bela negara ala Prabowo bersifat sukarela. "Rakyat juga terlatih. Saya kira itu yang diharapkan mempertahankan bangsa dan negara dalam situasi yang darurat dan genting," ia menandaskan.
Reporter: Delvira Hutabarat
Sumber: Liputan6.com
(mdk/eko)