Fariz RM: Saya ini bukan contoh yang baik
Musisi senior Fariz Rustam Munaf atau Fariz RM mengaku kembali terjerat kasus narkoba untuk yang ketiga kalinya. Dia menyatakan amat menyesal dan mengaku salah serta berjanji tidak akan mengulanginya lagi.
Musisi senior Fariz Rustam Munaf atau Fariz RM kembali terjerat kasus narkoba untuk yang ketiga kalinya. Dia menyatakan amat menyesal dan mengaku salah serta berjanji tidak akan mengulanginya lagi.
"Saya mengaku salah, saya menyesali," ungkap Fariz di halaman Polres Jakarta Utara, Minggu (26/8) saat dihadirkan polisi.
-
Di mana penangkapan kelima tersangka kasus narkoba terjadi? Dia mengatakan rute patroli di Sunggal, yakni Jalan KM 19,5 Kampung Lalang , Jalan PDAM Tirtanadi, Jalan Sunggal dan Jalan Lembah Berkah, Lingkungan 11, Medan.
-
Siapa saja yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Polisi mengatakan, penangkapan ini dilakukan polisi karena adanya laporan dari masyarakat terhadap pihaknya. Polisi telah menangkap Aktor senior Epy Kusnandar (EK) atau yang akrab disapa Kang Mus dalam sinetron ‘Preman Pensiun’. Penangkapan ini dilakukan diduga terkait penyalahgunaan narkotika. Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Panjiyoga mengatakan, tak hanya menangkap Kang Mus. Polisi juga menangkap satu orang lainnya yakni Yogi Gamblez (YG) yang bermain di film 'Serigala Terakhir'.
-
Apa yang terjadi jika seseorang kecanduan narkoba? Bukan hanya itu, narkoba bisa menimbulkan ketergantungan atau adiksi alias kecanduan yang berujung mengancam nyawa penggunanya.
-
Kenapa Fajar Nugroho meninggal? Saat berada di dalam kolam, Fajar mengalami masalah pada kakinya. Ia mengaku kram sehingga kesulitan untuk kembali ke permukaan. Padahal, Fajar sedang terkena setrum listrik dari dalam kolam. Teman-temannya pun berinisiatif untuk menolong Fajar.
-
Siapa yang ditangkap karena dugaan penggunaan narkoba? "Benar (Virgoun ditangkap karena dugaan penggunaan narkoba)," kata Syahduddi kepada wartawan, Kamis (20/6).
Fariz pun berpesan pada generasi muda khususnya, agar tidak mengikuti apalagi mencontoh perilakunya. "Saya ini bukan contoh yang baik, jangan mengikuti apa yang saya lakukan, saya menyesali," ujar dia.
Sejumlah barang bukti diamankan dari penangkapan Fariz. Seperti sabu, dumolit, dan aprazolam.
Fariz digelandang keluar dari ruang pemeriksaan sekitar pukul 09.40 WIB. Memakai baju tahanan oranye, Fariz digiring bersama dua tersangka atas dugaan yang sama, kepemilikan narkoba.
Fariz pun mendapat pengawalan ketat. Tanpa mau berkomentar, wajah Fariz juga terlihat pucat dan muram. Begitu pula dengan dua tersangka lainnya. Dengan tangan terborgol, Fariz terus menunduk.
Sementara, rilis pengungkapan digelar oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono yang didampingi Kapolres Jakarta Utara Kombes Reza Arif beserta Kasat Narkoba Polres Jakut AKBP Aldo. Menurut Argo, penangkapan Fariz adalah hasil pengembangan dari penangkapan tersangka lainnya.
"Ini hasil pengembangan ya untuk Fariz," ujar Argo.
Fariz pertama kali diciduk polisi karena kasus narkoba pada 28 Oktober 2007. Dia terjaring operasi rutin di kawasan Jalan Radio Dalam, Jakarta Selatan dengan barang bukti 1,5 linting ganja seberat 5 gram yang disimpan dalam bungkus rokok. 8 Tahun kemudian, Fariz kembali ditangkap karena mengonsumsi narkoba di rumahnya di Jalan Camar, Bintaro Jaya, 6 Januari 2015 pukul 02.00 WIB.
Reporter: Moch Harunsyah
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Kusut dan muram, Fariz RM digelandang polisi saat jumpa pers kasus narkoba
Musisi Fariz RM kembali ditangkap kepemilikan narkoba
5 Artis Indonesia yang dua kali tersandung kasus narkoba
Divonis 8 bulan penjara, Fariz RM mengaku bersyukur
Hendra Heriansyah: Sebaiknya Fariz RM ditempatkan di panti rehab
Sah! Fariz RM divonis hukuman 8 bulan penjara