FOTO: Potret Miris Warga Bogor Terdampak El Nino, Gali Sumur di Tengah Sungai Demi Dapatkan Air

Seorang anak bersama ibunya mengambil air pada galian sumur di tengah aliran Sungai Cihoe, Kamis (28/9/2023). Warga Desa Sukagalih, Jonggol, Bogor, mengalami kesulitan air bersih di tengah fenomena El Nino yang menyebabkan musim kemarau berkepanjangan.

Sudah tiga bulan, ratusan warga terpaksa memenuhi kebutuhan air dengan mengandalkan aliran Sungai Cihoe.

Bahkan ketika Sungai Cihoe telah mengering, warga tetap menggantungkan kebutuhan airnya pada aliran tersebut.

Warga menggali sejumlah sumur di tengah aliran Sungai Cihoe yang mengering.

Saban hari, warga membawa berbagai jeriken hingga ember untuk mengangkut air dari galian sumur di tengah Sungai Cihoe. Air itu dimanfaatkan warga untuk mandi hingga memasak.

Menurut pengakuan warga, bantuan air bersih dari berbagai pihak sejauh ini belum dapat memenuhi kebutuhan mereka.

Terlebih, bantuan air tersebut tidak datang secara berkelanjutan sehingga tidak dapat diandalkan sepenuhnya.

Berbagi dengan Sapi

Selain membuat galian sumur, warga juga memanfaatkan sisa-sisa air yang masih menggenangi Sungai Cihoe.

Sisa-sisa genangan itu dimanfaatkan warga untuk mencuci pakaian.

Warga terlihat berbagi dengan sapi saat memanfaatkan sisa-sisa air di Sungai Cihoe.

Potret warga ketika mengambil air dari galian sumur di tengah Sungai Cihoe, Desa Sukagalih, Jonggol, Bogor, Jawa Barat, Kamis (28/9/2023).

Warga ketika mengambil air dari galian sumur di tengah Sungai Cihoe, Desa Sukagalih, Jonggol, Bogor, Jawa Barat, Kamis (28/9/2023).

Warga mencuci pakaian pada genangan di Sungai Cihoe, Desa Sukagalih, Jonggol, Bogor, Jawa Barat, Kamis (28/9/2023).

Warga mengambil air dari galian sumur di tengah Sungai Cihoe, Kamis (28/9/2023).