Di tengah perkembangan teknologi yang semakin pesat, siswa YPAC setingkat SMP/SMA di Jakarta dibekali pendidikan era digital. Foto: merdeka.com / Arie Basuki
Sebanyak 15 siswa dari total 76 siswa YPAC terpilih untuk mengikuti kegiatan belajar menggunakan aplikasi digital di Laboratorium Sekolah YPAC. Foto: merdeka.com / Arie Basuki
Kegiatan belajar ini bertujuan untuk memberikan bekal keterampilan kepada siswa YPAC agar dapat menguasai berbagai aplikasi komputer yang umum digunakan di dunia kerja. Foto: merdeka.com / Arie Basuki
Dalam kegiatan ini, siswa-siswa diajarkan berbagai aplikasi seperti desain grafis, Microsoft Office, Power Point, dan lainnya. Foto: merdeka.com / Arie Basuki
Siswa-siswa tersebut terlihat antusias dan semangat mengikuti setiap instruksi yang diberikan oleh guru pengajar saat belajar desain grafis menggunakan software khusus. Foto: merdeka.com / Arie Basuki
Selain itu, siswa-siswa juga diajarkan tentang penggunaan Microsoft Office. Mereka belajar cara membuat dokumen, presentasi, dan spreadsheet menggunakan Microsoft Word, PowerPoint, dan Excel. Foto: merdeka.com / Arie Basuki
Materi ini dianggap penting karena kemampuan mengoperasikan Microsoft Office menjadi salah satu syarat yang umum diminta oleh perusahaan saat mencari pekerja. Foto: merdeka.com / Arie Basuki
Kegiatan belajar ini diharapkan dapat memberikan bekal keterampilan yang berguna bagi siswa YPAC setelah mereka lulus dari sekolah. Foto: merdeka.com / Arie Basuki
Dengan menguasai berbagai aplikasi komputer, siswa-siswa diharapkan dapat lebih siap menghadapi dunia kerja yang semakin terintegrasi dengan teknologi. Foto: merdeka.com / Arie Basuki
Masa orientasi ini menjadi langkah awal yang penting dalam perjalanan pendidikan pelajar di SDN Anyelir 1 dan sekolah-sekolah lainnya di wilayah Jawa Barat.
Simulasi mitigasi bencana gempa bumi oleh BPBD digelar sebagai upaya antisipasi serta meningkatkan kesiapsiagaan dan kemampuan siswa dan guru menghadapi gempa.
Dengan sederet fitur canggih, kacamata berbasis AI ini diharapkan dapat membantu siswa penyandang tunanetra lebih mandiri dalam melakukan aktivitas sehari-hari.
Suku Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Sudin Dukcapil) Jakarta Selatan menggelar layanan jemput bola perekaman KTP-el dan aktivasi IKD ke sejumlah sekolah.