Gadai motor berujung pengeroyokan, 1 orang tewas dan 7 luka-luka
Akibat pengeroyokan tersebut, jari warga putus dan punggung kena bacok.
Pengeroyokan hingga menyebabkan satu orang tewas dan tujuh warga lainnya luka-luka terjadi di wilayah Banjarmasin Barat. Dugaan awal, kasus ini terjadi lantaran masalah gadai motor atau utang piutang.
"Saat ini kami sedang mendalami dan mempelajari kasus tersebut, dan belum ada yang ditetapkan sebagai pelaku dalam kasus ini," kata Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Drs Wahyono MH kepada wartawan di Banjarmasin, Senin (27/4).
Pengeroyokan terjadi pada Minggu (26/4) sore, sekitar pukul 15.30 Wita, di Jalan Kuin Selatan Gang Abdussamad, Kelurahan Kuin, Banjarmasin Barat.
Wahyono melanjutkan, kasus ini masih dalam penyelidikan di lapangan dan polisi belum menetapkan siapa yang menjadi pelaku dan siapa yang menjadi korban.
"Beberapa orang sudah ada yang kami lakukan pemeriksaan, dan warga di tempat kejadian pun sudah dimintai keterangan," tuturnya.
Korban meninggal atas nama M Yuseran alias Amat (35). Korban juga sempat dievakuasi ke RS Anshari Saleh Banjarmasin Utara.
Korban yang mengalami luka-luka di antaranya Syarifudin alias Amang Sari (48) warga Sungai Andai mengalami putus jari jempol tangan kiri, Farid Setiawan (42) warga Belitung Darat Gang mengalami luka sobek di bagian kepala belakang dan Samadi Ilham, M Arsyad (35) warga Belitung Darat Gang Darul Falihin mengalami luka bacok di punggung belakang.
Selanjutnya, Jumli (55) warga jalan Kuin Selatan, M Rusdianoor (15) warga jalan Kuin Selatan mengalami luka di tangan, Ramdhan alias Amang Andan (52) warga Belitung Darat mengalami luka di jari kiri dan terakhir Ali Faisal alias Amang ali (35) warga Berangas mengalami Luka bacok di kepala.