Ganggu penerbangan, Airnav pangkas bukit di Bandara Pangkal Pinang
Ganggu penerbangan, Airnav pangkas bukit di Bandara Pangkal Pinang. Demi menjaga keselamatan lalu lintas penerbangan di kawasan tersebut, Airnav memangkas salah satu bukit yang masuk dalam jalur landasan. Bukit tersebut diberi nama bukit tunggal dan memiliki tinggi sekitar 300 meter.
Keselamatan dan kenyamanan menjadi prosedur utama bagi Perusahaan Umum (Perum) Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (LPPNPI) atau Airnav. Salah satu aksi peningkatan keselamatan dilakukan oleh Airnav Bandar Udara Depati Amir Pangkal Pinang, Bangka Belitung.
Demi menjaga keselamatan lalu lintas penerbangan di kawasan tersebut, Airnav memangkas salah satu bukit yang masuk dalam jalur landasan. Bukit tersebut diberi nama bukit tunggal dan memiliki tinggi sekitar 300 meter.
Pelaksana Tugas General Manager Airnav Indonesia Pangkal Pinang Wawan Winarto mengatakan, pemangkasan bukit telah berjalan setahun yang lalu. Pemangkasan itu menjadi tanggung jawab Pemda Bangka Belitung.
"Saat ini sudah mulai satu tahun ini berjalan pemangkasan. Harapannya ketika bukit itu sudah terpangkas keamanan penerbang bisa lebih maksimal," kata Wawan di Bandara Depati Amir, Kamis (29/9).
Pemangkasan itu merupakan masukan dari Airnav kepada Pemda. Pasalnya, bukit tersebut berada di jalur lurus landasan bandara. Hal tersebut, menurutnya, membuat pesawat yang akan mendarat (landing) harus bermanuver menghindari bukit.
"Karena itu di final areanya runway 34 ketika akan melakukan approach lurus dengan runway. Karena diperpanjangan runway sehingga dia harus manuver kanan atau kiri sesuai dengan prosedur yang ada saat ini dia masuk dari sebelah kiri gunung itu," jelasnya
"Kalau gunung itu sudah terpangkas dia bisa prosedurnya bisa langsung lurus ke runway. Dari jauh pun dia bisa lihat runway. Tidak terhalang oleh bukit itu," sambung Wawan.
Lebih lanjut, Wawan menyebut waktu pemangkasan dilakukan di jam-jam kosong penerbangan. Namun apabila masih masuk waktu operasional, biasanya Airnav akan mengirimkan pemberitahuan kepada maskapai soal pemangkasan tersebut.
"Jadi kita hanya berkoordinasi dengan Pemda ketika akan melakukan blasting mereka mengonfirmasi kepada kita. Sehingga kita mengeluarkan notice ke airline bahwa jam sekian jam sekian akan ada proses blasting," pungkasnya.