Ganjar ingin wacana sekolah sehari penuh dikaji biar tak berpolemik
Menurutnya, sekolah sehari penuh harus menyenangkan biar murid tak stres.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta supaya dilakukan kajian lebih mendalam terhadap sistem belajar full day school, seperti yang diwacanakan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy.
"Kajian itu tentunya harus dilakukan secara komprehensif guna menghindari terjadinya polemik di Indonesia. Dan buat saya syaratnya satu saja, sekolah harus menyenangkan, jangan sampai mereka (para siswa) tertekan atau stres," kata Ganjar Pranowo kepada wartawan di Semarang, Jawa Tengah, Senin (8/8).
Ganjar membeberkan, sistem belajar di sekolah seperti full day school yang digagas Mendikbud, hampir sama dengan sistem sekolah lima hari dalam sepekan yang digagas oleh Ganjar Pranowo di Jateng.
"Harapannya, pada akhir pekan siswa-siswi atau murid-murid bisa berinteraksi antaranggota keluarga," ungkap politikus PDI Perjuangan ini.
Ganjar juga menjelaskan, pelaksanaan sekolah lima hari yang dia gagas muncul penolakan maupun dukungan. Termasuk, persoalan tentang sarana transportasi terkait dengan penetapan full day school dan lima hari sekolah.
"Jika di desa akan muncul permasalahan mengenai transportasi, kalau di perkotaan sangat bisa diterapkan, sudah saya lakukan upaya evaluasi juga soalnya," terang mantan anggota DPR dua periode ini.
Maka dari itu, Ganjar meminta supaya Mendikbud bisa menerapkan dan melakukan evaluasi di beberapa sekolah, seperti yang telah dilakukan oleh Ganjar Pranowo di beberapa sekolah sampai saat ini.