Gelar Doa Bersama, Polisi Serukan Masyarakat Jaga Persatuan meski Beda Pilihan di Pilkada
Doa bersama ini merupakan bentuk dukungan kolektif untuk menyukseskan Pilkada Serentak 2024.
Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Kampar AKBP Ronald Sumaja dan personel menggelar doa bersama tokoh agama serta tokoh masyarakat, dengan harapan agar Pilkada dapat berlangsung kondusif.
Wakapolres Kampar Kompol Andi Cakra Putra menuturkan bahwa doa bersama ini merupakan bentuk dukungan kolektif untuk menyukseskan Pilkada Serentak 2024. Dia mengajak seluruh elemen masyarakat, mulai dari tokoh agama, tokoh masyarakat untuk bersatu menjaga keamanan dan ketertiban di tengah berlangsungnya Pilkada.
"Walaupun kita berbeda, mari tetap bersatu. Bersama-sama kita jaga Kabupaten Kampar agar tetap aman dan kondusif. Ini adalah tanggung jawab kita semua untuk memastikan Pilkada berlangsung dengan baik, dan menghasilkan pemimpin yang benar-benar mewakili kehendak rakyat," kata Andi Cakra di Masjid Al Iklas, Kampar, Kamis (24/10).
Kegiatan yang juga ditujukan untuk cooling system menjelang Pilkada 2024 ini, diharapkan dapat menjadi fondasi kuat dalam mewujudkan Pilkada yang damai di Kabupaten Kampar. Serta menjadi contoh bagi daerah-daerah lain dalam menciptakan suasana demokrasi yang harmonis dan berintegritas.
Ronald Sumaja menambahkan, bahwa kegiatan doa bersama dan cooling system bertujuan untuk cipta kondisi jelang pelaksanaan Pilkada serentak 2024 pada 27 November mendatang.
"Sehingga pelaksanaan Pilkada serentak ini khususnya di wilayah Kabupaten Kampar dapat berjalan lancar, aman, damai dan kondusif," pungkasnya.
Kegiatan juga dihadiri oleh pejabat utama Polres Kampar serta tokoh agama, tokoh masyarakat serta penceramah setempat Ustaz Nursal.