Geledah di Bandung, Polri cari bukti baru korupsi Stadion Gedebage

"Karena ada beberapa penambahan yang kita butuhkan, kita geledah di kantor pemerintahan," kata Budi Waseso.

Kabareskrim Komjen Budi Waseso, membenarkan adanya penggeledahan beberapa kantor pemerintahan di kawasan Bandung, Jawa Barat. Hal itu diakuinya berkaitan dengan dugaan korupsi pembangunan Stadion Gedebage, atau Stadion Gelora Bandung Lautan Api, di Desa Rancanumpang, Kecamatan Gedebage, Kota Bandung, Jawa Barat.

"Penggeledahan Gedebage sudah beberapa kali kita lakukan. Kemarin sudah kita lakukan juga di dua tempat. Hari ini juga ada penggeledahan," kata Budi Waseso di Bareskrim Mabes Polri, Selasa (28/4).

Budi menjelaskan, penggeledahan yang kembali dilakukan oleh Direktorat Tindak Pidana Korupsi Badan Reserse Kriminal Polri hari ini dibantu oleh beberapa penyidik dari Direktorat Kriminal Khusus Polda Jawa Barat. Hal itu dilakukan guna melengkapi bahan-bahan penyelidikan, demi pengembangan kasus lebih lanjut.

"Karena ada beberapa penambahan yang kita butuhkan, kita geledah di kantor pemerintahan," ujar Budi.

Ketika ditanya perkembangan kasus dugaan korupsi pembangunan Stadion Gedebage itu, Budi Waseso mengaku enggan berkomentar lebih banyak dulu saat ini karena prosesnya masih berjalan di lapangan. Dirinya hanya menyebutkan secara ringkas.

"Keterangan saksi sudah kita periksa beberapa. Kita hanya tinggal mengklarifikasi, kemungkinan akan kita klarifikasi juga dengan para pejabat pemerintah daerah setempat," pungkasnya.

Untuk diketahui, pembangunan Stadion Gedebage tersebut mengalami penurunan yang bervariasi, antara 45 cm sampai dengan 75 cm, yang mengakibatkan keretakan di hampir seluruh bangunan stadion. Kondisi itu disebabkan adanya penyimpangan dalam pembangunan proyek, dimulai pada tahap perencanaan sampai tahap penerimaan hasil pekerjaan yang diduga merugikan negara.

Dalam kasus tersebut, Sekretaris Dinas Tata Ruang dan Cipta Karya Kota Bandung, Yayat Ahmad Sudrajat. Yayat ditetapkan menjadi tersangka oleh Direktorat Tindak Pidana Korupsi Badan Reserse Kriminal Polri menjadi dalam kasus korupsi pembangunan stadion utama Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) Kota Bandung.