Gempa bumi picu bertambahnya produksi magma Gunung Agung
Aktivitas erupsi Gunung Agung kembali meningkat setelah terjadi gempa tremor hingga overscale terjadi secara menerus dalam beberapa menit, Rabu (6/12). Gempa magmatik dengan kekuatan 4.1 SR tercatat bersumber di 48 kilometer barat laut wilayah Karangasem, berada di kedalam 10 km pada pukul 10.58 WITA.
Aktivitas erupsi Gunung Agung kembali meningkat setelah terjadi gempa tremor hingga overscale terjadi secara menerus dalam beberapa menit, Rabu (6/12). Gempa magmatik dengan kekuatan 4.1 SR tercatat bersumber di 48 kilometer barat laut wilayah Karangasem, berada di kedalam 10 km pada pukul 10.58 WITA.
Kepala Sub Bidang Mitigasi Gunung Api Wilayah Timur Pusat Vulakonologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Devy Kamil Syabana mengatakan, bahwa suplai magma saat ini terus tumbuh ke permukaan.
-
Kapan Gunung Semeru erupsi? "Terjadi erupsi Gunung Semeru pada hari Senin, 6 Mei 2024 pukul 05.43 WIB dengan tinggi kolom letusan teramati sekitar 700 meter di atas puncak atau sekitar 4.376 mdpl," kata Petugas Pos Pengamatan Gunung Semeru Mukdas Sofian, Senin (6/5).
-
Di mana letak Gunung Semeru yang mengalami erupsi? Gunung Semeru yang berada di perbatasan Kabupaten Lumajang dengan Malang, Jawa Timur mengalami erupsi dengan tinggi letusan teramati 600 meter di atas puncak atau 4.276 meter di atas permukaan laut (mdpl) pada Rabu.
-
Kapan Gunung Tangkuban Perahu dikabarkan erupsi? Beredar sebuah video di media sosial Facebook yang mengandung narasi bahwa Gunung Tangkuban Perahu yang berada di Bandung, Jawa Barat, mengalami erupsi pada tanggal 11 Juni 2024 lalu.
-
Kenapa Gunung Agung di Bali dikeramatkan? Gunung Agung merupakan gunung yang dikeramatkan warga Bali, karena ada banyak pantangan yang harus dipatuhi ketika akan mendaki.
-
Bagaimana bukti bahwa Gunung Tangkuban Perahu mengalami erupsi? PenelusuranCek Fakta merdeka.com melakukan penelusuran melalui Google Image dan menemukan bahwa video yang beredar merupakan video yang diunggah oleh akun Youtube Imam Budiman pada tanggal 27 Juli 2019.
-
Dimana letak Gunung Agung, gunung tertinggi di Bali? Gunung Agung yang terletak di Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem ini memiliki ketinggian 3.031 mdpl.
Menurutnya aktivitas tinggi Gunung Agung diindikasikan dengan masih terekamnya kegempaan vulkanik dalam. Yang artinya kata Devy masih ada tekanan berlebih di Gunung Agung.
Selain gempa vulkanik dalam, Devy menyebut seismograf yang dipasang di sekeliling Gunung Agung juga masih merekam adanya gempa frekuensi rendah yang mengindikasikan terjadinya pertumbuhan lava di permukaan.
Menurutnya, gempa frekuensi rendah terekam masih amat banyak. "Kemarin perekaman gempa low frekuensi terbanyak yakni 44 kali. Sekarang dalam 12 jam terakhir sudah ada 17 gempa low frekuensi, gempa vulkaniknya 11 kali. Salah satu indikasi lain bahwa Gunung Agung masih pada masa kritis," papar dia di Pos Pengamatan Gunung Agung di desa Rendang.
Menurutnya, gempa tektonik lokal yang terekam bukan gempa yang disebabkan oleh pergeseran sesar. "Yang terjadi itu tergantung posisinya di mana. Tapi itu adalah stres yang dilepaskan oleh sesar. Tapi sumber sesarnya sendiri masih dalam kaitannya dengan aktivitas Gunung Agung. Stres itu bisa terbentuk karena adanya tekanan dari magma," jelas dia.