Gunung Merapi Dua Kali Luncurkan Awan Panas Guguran Siang Ini
Gunung Merapi Dua Kali Luncurkan Awan Panas Guguran
Gunung Merapi di DIY dan Jawa Tengah dua kali meluncurkan awan panas guguran, Senin (29/1) siang. Dua peristiwa itu terjadi dalam kurun waktu 15 menit.
Gunung Merapi Dua Kali Luncurkan Awan Panas Guguran Siang Ini
Dua awan panas guguran ini terjadi pada pukul 12.37 WIB dan 12.52 WIB.
"Awan panas guguran pukul 12.37 WIB dengan Amplitudo max 15 mm, durasi 97.16 detik dengan jarak luncur 1.300 meter. Awan panas guguran mengarah ke Barat Daya (Kali Bebeng)," kata Kepala BPPTKG Agus Budi Santoso dalam keterangannya.
"Awan panas guguran pada pukul 12.52 WIB, amplitudo max 66 mm, durasi 143.80 detik, dan jarak luncur 1500 meter. Awan panas guguran mengarah ke Barat Daya (Kali Bebeng)," sambungnya.
Agus mengingatkan potensi bahaya lahar hujan di sungai-sungai yang berhulu di Gunung Merapi. Selain itu juga ada pula ancaman awan panas guguran di daerah potensi bahaya.
"Masyarakat diimbau untuk menjauhi daerah bahaya yang direkomendasikan. Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 km, Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 km," ungkap Agus.
"Pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 km dan Sungai Gendol 5 km. Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak," tutup Agus.