Gibran Curhat, Saat jadi Wali Kota Sempat Kirim Surat ke Menteri Pendidikan Nadiem Makarim tapi 'Dicuekin'
Dalam surat itu Gibran menceritakan banyaknya keluhan perihal sistem zonasi hingga program Merdeka Belajar.
Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka sempat curhat saat dirinya menjabat sebagai Wali Kota Solo. Kala itu, dia mengirimkan ke Kementerian Pendidikan, tetapi tak digubris oleh menteri saat itu.
Seperti diketahui, Menteri Pendidikan kala itu adalah Nadiem Makarim.
- VIDEO: Curhat Wapres Gibran Pernah 'Dicuekin' Nadiem Kirim Surat Soal Pendidikan saat di Solo
- Keberadaan Guru Tidak Merata, Gibran Minta Kepala Dinas Pendidikan Kaji Ulang Sistem PPDB Zonasi
- Gibran Akui Sudah Ada Pembicaraan soal Transisi Pemerintahan, Apa Hasilnya?
- Cara Gibran Tekan Praktik Pungli dalam Pengurusan Izin Usaha
Padahal, kata Gibran, surat tersebut berisikan keluhan-keluhan mengenai zonasi hingga program Merdeka Belajar.
"Ini adalah surat yang saya kirim waktu saya masih jadi Wali Kota. Saya kirim surat ini ke Pak Menteri Pendidikan, namun kemarin saya cek ke Pak Sikda dan Kepala Dinas yang ada di Solo, surat ini belum mendapat tanggapan," kata Gibran, saat sambutan di acara Rapat Koordinasi Evaluasi Kebijakan Pendidikan, Sheraton Grand Jakarta, Senin (11/11).
Dalam surat itu, Gibran sebagai Wali Kota mengenai sejumlah program pendidikan yang berjalan.
"Tadi sudah dibahas Pak Menteri, mengenai masalah zonasi, masalah program Merdeka Belajar, masalah pengawas sekolah, masalah ujian nasional," sambungnya.
Gibran mengakui salah satu kebijakan Kementerian Pendidikan yang saat itu paling banyak disorot soal sistem zonasi. Menurutnya, permasalahan komplain berulang-ulang setiap tahunnya.
Namun, sayangnya surat yang dia layangkan tak digubris oleh Kementerian Pendidikan.
"Dan akhirnya saya bersurat, ya tapi tidak ditanggapi," imbuh dia.