Gubernur Riau ngaku sering simpan uang di kaos kaki
Loyalitas menurut Annas dapat ditunjukkan dari hal-hal kecil, termasuk juga menyimpan uang sampai ke dalam kaos kaki.
Gubernur Riau Annas Maamun mengakui selalu menyimpan uang dengan menyelipkan di kaos kaki. Hal itu dilakukannya untuk persiapan membagi-bagikan ke masyarakat dan rekanan. "Saya sebenarnya malu juga disebut sering simpan uang di kaos kaki. Tapi tak apa, uang itu saya biasa bagikan ke masyarakat dan rekanan, biar tak tahu wartawan," kata Annas saat pidato sebelum meresmikan gedung baru Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Wilayah Riau di Jalan Arifin Achmad, seperti dikutip dari Antara, Kamis (19/6).
Gedung PWI Riau tersebut berarsitekstur minimalis dengan bentuk seperti Perahu Lancang Kuning dan berlantai II, namun diberikan nama Gadung Pena dengan harga mencapai Rp 9 miliar.
Ketika itu, Annas membalas pernyataan Ketua Dewan Penasehat PWI Pusat, Tarman Azam, yang menyebut Gubernur Riau merupakan pemimpin daerah yang loyal terhadap masyarakat.
"Bahkan melebihi mantan Menteri Koperasi dan UKM Kabinet Pembangunan III-V Bustanil Arifin yang palingan hanya meletakkan uang di dalam saku depan dan belakang celananya," kata Tarman.
Pernyataan Tarman ketika berpidato itu sontak membuat sejumlah pengunjung tertawa, termasuk Gubernur Annas Maamun yang kemudian membalas pernyataan itu dengan guyonan.
Menurut Annas, loyalitas adalah hal yang penting dalam setiap bekerja dan menjadi pemerintah.
"Termasuk saat menjabat sebagai kepala daerah, harus loyal kepada masyarakat yang telah memilihnya," kata dia.
Loyalitas menurut Annas dapat ditunjukkan dari hal-hal kecil, termasuk juga menyimpan uang sampai ke dalam kaos kaki.