Gugus Tugas Covid-19 Kaji Empat Daerah di Papua Terapkan New Normal
Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan, dia mengungkapkan, telah menginstruksikan tim berkoordinasi dengan gugus tugas setempat. Selanjutnya perlu dilakukan kajian teknis mengenai beberapa aspek persyaratan serta kesiapan daerah dalam menerapkan normal baru ditengah penyebaran virus corona.
Gugus tugas penanganan Covid-19 sedang mengkaji empat daerah di Provinsi Papua Barat untuk menerapkan tatanan normal baru atau new normal pada masa pandemi. empat daerah tersebut yakni Kabupaten Maybrat, Tambrauw, Sorong Selatan dan Pegunungan Arfak.
"Sesuai laporan harian, belum ditemukan kasus positif di empat kabupaten tersebut. Sehingga gugus tugas nasional menilai empat daerah ini layak menerapkan new normal," kata juru bicara Pemprov Papua Barat, Arnoldus Tiniap, Jumat (5/6).
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kodok baru apa yang ditemukan di Papua Barat? Spesies baru itu dikenali berbeda berdasarkan ukuran, warna, bentuk tubuh, dan garis-garis di tangannya.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang ditemukan di Papua yang viral di TikTok? Viral di TikTok Ditemukan di Papua Penemuan tank yang terpendam di dalam tanah ini diketahui berlokasi di Sarmi Kota, Kabupaten Sarmi, Provinsi Papua. Indonesia.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan, dia mengungkapkan, telah menginstruksikan tim berkoordinasi dengan gugus tugas setempat. Selanjutnya perlu dilakukan kajian teknis mengenai beberapa aspek persyaratan serta kesiapan daerah dalam menerapkan normal baru di tengah penyebaran virus corona.
Arnoldus menyebutkan, pada Kamis (4/6) gugus tugas provinsi telah melakukan rapat secara virtual bersama gugus tugas Covid-19 Kabupaten Tambrauw. Rapat bersama gugus tugas Maybrat, Sorong Selatan dan Pegunungan Arfak pun telah dijadwal.
"Metting Zoom kemarin lebih pada evaluasi mengenai hal-hal yakni dalam penanganan Covid-19. Baru sebatas itu, kita belum membahas new normal," terangnya seperti dilansir dari Antara,
Dia menjelaskan, new normal tidak bisa serta merta diterapkan. Melainkan harus dilakukan kajian mendalam diantaranya terkait epidemologi yang membutuhkan waktu setidaknya selama tiga pekan.
"Termasuk kajian sosial ekonomi, kesiapan fasilitas kesehatan serta kesadaran masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan dalam melakukan aktivitas sehari-hari," katanya.
"New normal itu bukan tentang kebebasan melakukan aktivitas, tapi tentang bagaimana kita semua sadar dan siap menerapkan protokol kesehatan. Bebas beraktivitas tapi kalau protokol kesehatan tidak diterapkan, itu dapat memicu ledakan kasus positif," tutup Arnoldus.
Baca juga:
Ganjar Cek Penerapan Protokol Kesehatan dalam Pelaksanaan Salat Jumat
Cerita Salat Jumat Pertama di Masjid Balai Kota Depok Setelah Tutup 97 Hari
Suasana Salat Jumat Pertama di Tengah Masa PSBB Jakarta
JK: Alhamdulillah Setelah Tak Jumpa Salat Jumat Hampir 3 Bulan
Wisata Alam Diprediksi Jadi Tren Saat New Normal
Anies Bersyukur Ibadah Salat Jumat Bisa Kembali Dilaksanakan Setelah 3 Bulan