Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas Guguran Sejauh 6 Kilometer
Pantauan CCTV Gunung Semeru, terlihat kolom abu tebal meluncur ke arah utara. Luncuran kolom abu teramati sejauh 1,5 kilometer. Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi ± 15 menit.
Awan Panas Guguran (APG) Gunung Semeru kembali terjadi pada Minggu (5/2) sekitar pukul 12:42 WIB. Jarak luncur sekitar 6 Kilometer dari puncak kawah.
“APG mengarah ke tenggara selatan (Kalilanang), jarak luncur 6 km dari puncak,” kata Yadi Yuliandi, Petugas Pos Pantau Gunung Semeru, Minggu (5/2)
-
Kapan Gunung Semeru meletus? Gunung Semeru terus bergejolak dalam beberapa pekan terakhir. Terbaru gunung tertinggi di Pulau Jawa itu kembali erupsi pada Minggu (31/12) dini hari. Letusannya disertai lontaran abu yang mengarah ke arah selatan dan barat daya.
-
Kapan Gunung Semeru erupsi? "Terjadi erupsi Gunung Semeru pada hari Senin, 6 Mei 2024 pukul 05.43 WIB dengan tinggi kolom letusan teramati sekitar 700 meter di atas puncak atau sekitar 4.376 mdpl," kata Petugas Pos Pengamatan Gunung Semeru Mukdas Sofian, Senin (6/5).
-
Di mana letak Gunung Semeru yang mengalami erupsi? Gunung Semeru yang berada di perbatasan Kabupaten Lumajang dengan Malang, Jawa Timur mengalami erupsi dengan tinggi letusan teramati 600 meter di atas puncak atau 4.276 meter di atas permukaan laut (mdpl) pada Rabu.
-
Apa yang menyebabkan erupsi Gunung Merapi, Semeru, dan Marapi terjadi bersamaan? Gunung-gunung api yang terletak pada busur vulkanik sama, cenderung mengalami erupsi bersamaan. Misalnya yang terjadi pada Gunung Merapi, Semeru, dan Marapi."Busur vulkanik bertindak sebagai event organizer. Lantaran mereka (Gunung Merapi, Semeru, dan Marapi) dipengaruhi interaksi lempeng tektonik yang sama," jelas ahli vulkanologi dari Institut Teknologi Bandung (ITB), Mirzam Abdurachman, dikutip dari laman resmi ITB, Sabtu (11/5/2024).
-
Apa yang terjadi pada Gunung Semeru? Gunung Semeru yang memiliki ketinggian 3.676 meter di atas permukaan laut (mdpl) di perbatasan Kabupaten Lumajang dengan Malang, Jawa Timur (Jatim), kembali erupsi disertai dengan letusan abu vulkanik.
-
Kapan Gunung Merapi meletus? Awan panas guguran itu terjadi pukul 20.26 WIB yang mengarah ke barat daya (Kali Bebeng) arah angin ke timur.
Pantauan CCTV Gunung Semeru, terlihat kolom abu tebal meluncur ke arah utara. Luncuran kolom abu teramati sejauh 1,5 kilometer. Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi ± 15 menit.
Dari informasi yang dihimpun, abu vulkanik dari erupsi kali ini mengarah ke wilayah Kecamatan Pasrujambe.
Meski begitu, ia menyampaikan sejauh ini atas peningkatan aktivitas itu belum ada dampak.
“InsyaAllah masih aman,” ujarnya.
Atas peningkatan aktivitas tersebut, warga diminta untuk tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 13 km dari puncak (pusat erupsi). Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (Sempadan Sungai) di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 km dari puncak.
Selain itu, warga Tidak beraktivitas dalam radius 5 Km dari kawah/puncak Gunung Api Semeru karena rawan terhadap bahaya lontaran batu (pijar).
Masyarakat juga diminta untuk waspada potensi awan panas guguran (APG), guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai/lembah yang berhulu di puncak Gunung Api Semeru, terutama sepanjang Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat serta potensi lahar pada sungai-sungai kecil yang merupakan anak sungai dari Besuk Kobokan.
(mdk/fik)