H+12, jumlah korban meninggal gempa & tsunami Sulteng 2.045, luka 10.679 orang
Tim SAR Gabungan masih terus melakukan evakuasi terhadap para korban gempa yang berujung tsunami di Palu-Donggala, Sulawesi Tengah pada Jumat (28/9) sore. 2.045 korban sudah teridentifikasi meninggal dunia tercatat hingga H+12, Rabu (10/10).
Tim SAR Gabungan masih terus melakukan evakuasi terhadap para korban gempa yang berujung tsunami di Palu-Donggala, Sulawesi Tengah pada Jumat (28/9) sore. 2.045 korban sudah teridentifikasi meninggal dunia tercatat hingga H+12, Rabu (10/10).
Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho mengatakan jumlah tersebut didapat dari beberapa lokasi seperti di Donggala, Palu, Sigi dan Moutoung.
-
Kapan gempa dan tsunami Aceh yang menghancurkan Rumah Sakit Umum Meuraxa? Peristiwa gempa dan tsunami Aceh pada 2004 masih terus dikenang sampai saat ini.
-
Kapan pulau itu dihantam oleh tsunami? Hanya beberapa hari sebelum kejadian, kapal pesiar sudah ada di sana dan berada di pantai.
-
Apa yang menjadi saksi bisu dahsyatnya gelombang tsunami di Ulee Lheue? Tempat ini menjadi saksi bisu betapa dahsyatnya gelombang tsunami yang menerjang Kota Aceh.
-
Apa penyebab tsunami Storegga? Dipicu oleh tanah longsor besar di bawah air di lepas pantai Norwegia, peristiwa ini menyebabkan gelombang raksasa setinggi lebih dari 20 meter (65 kaki) menghantam Kepulauan Shetland, yang terletak di utara daratan Skotlandia.
-
Kapan Museum Tsunami di Banda Aceh didirikan? Museum Tsunami menjadi monumen untuk memperingati bencana tsunami yang melanda Aceh pada penghujung 2004.
-
Kapan tsunami Storegga terjadi? Tsunami kolosal yang melanda Eropa utara lebih dari 8.000 tahun yang lalu mungkin telah membinasakan penduduk Zaman Batu di Inggris utara.
"2.045 korban meninggal dunia. Perinciannya 171 di Donggala, 1.636 di Palu, 222 di Sigi, 15 di Moutoung dan 1 orang di Pasang Kayu," kata Sutopo di Kantor BNPB, Jakarta Timur.
Sutopo menjelaskan, kebanyakan korban meninggal akibat tertimpa reruntuhan bangunan saat gempa dan tsunami. Sebanyak 2.045 jenazah yang teridentifikasi itu telah dimakamkan secara massal.
"Pemakaman massal sebanyak 969 orang, pemakaman keluarga 1.076 orang," jelasnya.
Untuk korban luka berat maupun luka ringan sendiri berjumlah 10.679 orang dengan rincian 2.549 luka berat dan 8.130 luka ringan.
"Korban hilang 671 orang, pengungsi 82.775 jiwa dengan rincian 74.044 jiwa (112 titik) di Sulteng dan 8.731 jiwa di luar Sulteng," sebutnya.
Sampai saat ini, Tim SAR gabungan masih terus bekerja dan melakukan pencarian terhadap para korban meninggal dunia. Dia berharap agar pencarian terhadap para korban bencana gempa dan tsunami bisa dapat segera diketemukan.
Baca juga:
186 Ribu peserta didik terdampak gempa & tsunami di Sulteng
Menag siapkan dana khusus untuk perbaikan rumah ibadah di Palu
Tujuh pengungsi Palu dirawat di RSUD Abdul Wahab Syachranie Samarinda
Ini alasan mengapa bantuan AS untuk korban gempa Palu disebut sangat kecil
Tim Prabowo kirim pemijat pendekar buat terapi korban gempa Sulteng
Airin ke Palu serahkan bantuan untuk korban gempa