Hamdan Zoelva sebut Yusril cocok jadi Gubernur DKI Jakarta
"Dia (Yusril) kan sudah beberapa kali jadi menteri, masa tidak bisa jadi gubernur," kata Hamdan.
Menjelang Pilgub DKI Jakarta 2017, persaingan kandidat yang bakal maju semakin hari semakin memanas. Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB), Yusril Ihza Mahendra merupakan salah satu dari sekian nama yang sudah menyatakan diri siap maju di Pilgub mendatang.
Ketua Umum Syarikat Islam (SI) Hamdan Zoelva mengatakan, nama mantan Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia dan Menteri Sekretaris Negara itu cukup dikenal masyarakat luas. Menurutnya, Yusril panggilan akrab Yusril Ihza Mahendra cocok menjadi Gubernur DKI Jakarta mendatang.
"Dia (Yusril) kan sudah beberapa kali jadi menteri, masa tidak bisa jadi gubernur," kata Hamdan di Gedung Balai Sudirman, Jakarta, Sabtu (27/2).
Meski dalam pertarungan Pilgub DKI disebutkan deretan nama yang memiliki potensi dan kapabilitas yang bagus, Hamdan enggan berkomentar lebih jauh. Dirinya mengaku tidak ingin terlibat terlalu mendalam soal urusan politik partai. Apalagi, lanjut dia, SI memiliki kebijakan strategis yaitu tidak lagi menjadi parpol.
"Saya tegaskan, kami tidak masuk dalam wilayah politik. Bagi saya persilakan, semakin banyak yang maju semakin bagus," terangnya.
Kendati SI memutuskan untuk menjadi organisasi dagang seperti sedia kala, mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) ini menyampaikan, masih ada dorongan dari luar yang ingin kader SI ikut dalam kontestasi politik.
"Ada yang dorong-dorong, saya kan sudah ambil kebijakan bahwa SI ambil jarak yang sama dengan parpol lain. Kita bekerja untuk sosial, umat, pembangunan budaya ekonomi umat. Itu ciri yang membedakan fokus SI dengan lain," tuntas Hamdan.