Hendak Longmarch ke Istana, Massa Mahasiswa Mulai Padati Kawasan Thamrin
Untuk pengamanan, pihak Polda Metro Jaya mengatakan telah menyiapkan 9.000 anggota gabungan TNI-Polri untuk mengamankan jalannya aksi demonstrasi mahasiswa.
Sejumlah elemen massa yang tergabung dalam aksi demonstrasi 28 Oktober 2019 mulai memadati kawasan Thamrin Jakarta Pusat. Pantauan di lokasi pukul 14.00 Wib, mereka yang berpartisipasi membawa tuntutannya masing-masing.
Demo tidak hanya diikuti oleh elemen mahasiswa yang menuntut UU KPK hasil revisi untuk dikeluarkannya Perpu, namun juga terlihat ada suara dari elemen jurnalis, juga buruh yang tak sepakat dengan sejumlah pasal yang berada di dalam RKUHP yang kemarin/sempat ditunda pengesahannya oleh Parlemen.
-
Apa yang menjadi tuntutan utama mahasiswa dalam demonstrasi tersebut? Lahirlah apa yang dinamakan TRITURA. Tritura atau Tri Tuntutan Rakyat 1. Bubarkan PKI dan ormas-ormasnya2. Rombak Kabinet Dwikora3. Turunkan Harga-Harga
-
Siapa yang terlibat dalam demo tersebut? Sejumlah kepala desa yang tergabung dalam Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) berunjuk rasa di depan Gedung DPR, Jakarta, Kamis (23/7/2023). Rencananya, akan ada ribuan massa aksi yang ikut serta dalam demo tersebut.
-
Kapan aksi demo terjadi? Aksi demo kali ini sangat besar, melibatkan tidak hanya mahasiswa tetapi juga para komika seperti Arie Kriting dan Mamat Alkatiri yang ikut turun berdemo.
-
Apa yang menjadi tuntutan utama mahasiswa saat melakukan demonstrasi di Trisakti? Mereka menuntut segera dilakukannya reformasi.
-
Bagaimana cara militer melindungi mahasiswa dalam demonstrasi tersebut? Karena itu mahasiswa bergerak, TNI AD melindungi mereka di belakang.
-
Kapan mahasiswa melakukan demonstrasi menuntut PKI dibubarkan? Tahun 1965-1966, Para Mahasiswa dan Pelajar Turun ke Jalan Saat itu situasi politik tengah panas. Baru saja terjadi G30S/PKI. Harga barang dan BBM naik terus. Perekonomian sangat sulit.Lahirlah apa yang dinamakan TRITURA.
Rencananya, massa aksi akan melakukan longmarch hingga Taman Pandang Monas yang terletak di seberang Istana Negara. Namun, melihat blokade dan sterilisasi jalan oleh aparat keamanan, akses jalan menuju titik tersebut sudah ditutup.
©2019 Liputan6.com/Ditto Radityo
Alhasil, konsentrasi massa akhirnya hanya memungkinkan di sepanjang kawasan Thamrin hingga Patung Kuda Indosat. Posisi massa terpantau tepat di depan Gedung Kementerian Pariwisata.
Untuk pengamanan, pihak Polda Metro Jaya mengatakan telah menyiapkan 9.000 anggota gabungan TNI-Polri untuk mengamankan jalannya aksi demonstrasi mahasiswa.
"Ya benar telah kami siapkan," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono kepada wartawan.
Reporter: Muhammad Radityo
Baca juga:
Desak Presiden Terbitkan Perppu UU KPK, Mahasiswa UIN Kembali Aksi
Antisipasi Aksi Mahasiswa, Kawat Berduri Tutup Jalan Medan Merdeka Barat
Ada Demo Mahasiswa, Polisi Tutup Jalan Medan Merdeka Barat
Mahasiswa Al Azhar Faisal Amir Temui Anies Baswedan di Balai Kota
Bubarkan Diri, BEM SI Sampaikan 9 Tuntutan Pada Pemerintahan Jokowi
Gelar Unjuk Rasa, BEM SI Bawa Foto Korban Tewas Saat Demonstrasi