Hercules bermasalah, 8 jenazah akhirnya diterbangkan dengan CN-295
Jenazah itu dikirim ke tiga lokasi. Natuna, Pekanbaru, dan Malang.
Setelah sempat tertunda keberangkatannya, delapan jenazah korban jatuhnya pesawat Lockheed C-130 Hercules milik TNI AU di Medan pada Selasa lalu akhirnya diterbangkan sekitar pukul 10.50 WIB. Jasad itu dibawa dengan pesawat CN-295 ke tiga daerah, Jumat (3/7).
Lima dari delapan jenazah akan dibawa ke Rinai, Natuna, yaitu Wahyu Rezqi Fitra (Mahasiswa Universitas Riau), Robianto (Mahasiswa Universitas Hang Tuah, Pekanbaru), Roslina Wati (ibu Robianto), Indrina br Sembiring, dan Anggi (mahasiswa di Pekanbaru).
Dua lainnya akan dibawa ke Pekanbaru, yaitu kakak beradik Reski Budi Perkasa dan Rinaldi Wahyu. Sementara seorang lagi akan diterbangkan ke Malang, yaitu Erni br Sembiring.
Pesawat CN 295 dengan nomor lambung A-2095 yang membawa kedelapan jenazah itu berangkat sekitar pukul 10.50 WIB. Sebelumnya jenazah dijadwalkan diangkut pesawat Hercules A-130 dengan nomor lambung A-1321 pada pukul 06.30 WIB. Tetapi, pesawat itu batal diterbangkan karena mengalami masalah.