Istana Bocorkan Banyak Laporan Iseng Masuk ke Nomor WA Lapor Mas Wapres Gibran
Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi mengungkapkan, banyak laporan iseng yang masuk melalui nomor WhatsApp Lapor Mas Wapres.
Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi mengungkapkan, banyak laporan iseng yang masuk melalui nomor WhatsApp Lapor Mas Wapres. Hasan menyebut, laporan yang disampaikan masyarakat hanya main-main.
"Ya karena sistemnya sedang dibuat dan dimatangkan, karena banyak yang iseng ya. Bahkan dari teman-teman itu banyak yang iseng, hanya sekadar untuk mengucapkan, menyampaikan laporan-laporan main-main," kata Hasan di Gedung Kriya Bhakti Sekretariat Negara, Jakarta Pusat, Senin (18/11).
"Ada juga yang iseng dan mereka ngaku sendiri kan. Di Bocor Alus Tempo mereka ngaku sendiri bahwa mereka isengin laporan itu, yang NGO saja iseng gitu lah. Apalagi yang masyarakat juga ada," sambungnya.
Hasan menerangkan, kini nomor pengaduan Lapor Mas Wapres didesain untuk memilah orang-orang yang iseng. Dengan begitu, laporan yang masuk adalah laporan valid saja.
"Jadi kita membuatkan formatnya supaya yang iseng-iseng ini bisa terfilter. Jadi kita ingin laporan-laporan masyarakat itu benar-benar laporan yang valid sehingga kita bisa tindaklanjuti," jelasnya.
Syarat dan Tatib Pengaduan
Diberitakan, Sekretariat Wakil Presiden (Setwapres) menerbitkan tata tertib dan alur penanganan pengaduan masyarakat dalam pelaksanaan program layanan Lapor Mas Wapres.
Dilansir dari laman Instagram @setwapres.ri di Jakarta, Minggu, diinformasikan bahwa pelayanan program Lapor Mas Wapres diselenggarakan di Kantor Sekretariat Wakil Presiden, Jalan Kebon Sirih No.14, Jakarta Pusat, pada hari kerja, Senin hingga Kamis pukul 08.00 hingga 14.00 WIB, dengan jam istirahat 12.00 hingga 13.00 WIB.
Sekretariat Wakil Presiden (Setwapres) menerbitkan tata tertib dan alur penanganan pengaduan masyarakat dalam pelaksanaan program layanan Lapor Mas Wapres.
Dilansir dari laman Instagram @setwapres.ri di Jakarta, Minggu, diinformasikan bahwa pelayanan program Lapor Mas Wapres diselenggarakan di Kantor Sekretariat Wakil Presiden, Jalan Kebon Sirih No.14, Jakarta Pusat, pada hari kerja, Senin hingga Kamis pukul 08.00 hingga 14.00 WIB, dengan jam istirahat 12.00 hingga 13.00 WIB.
Sedangkan, khusus pada Jumat dibuka mulai pukul 08.00 hingga 14.30 WIB dengan jam istirahat 11.00 hingga 13.30 WIB.
Pelapor juga diwajibkan memakai pakaian bebas rapi, membawa kartu identitas diri berupa KTP/SIM/identitas lain yang terdapat NIK, dengan pengaduan yang dilayani berjumlah maksimal 50 orang per hari.