Jaksa Agung minta tambahan anggaran Rp 2,9 triliun lebih
Jaksa Agung minta tambahan anggaran Rp 2,9 triliun lebih. Menurut Prasetyo pagu anggaran lembaga pimpinannya itu yang sebesar Rp 6.146.271.982.000 belum mencukupi biaya kebutuhan riil seluruh program Kejaksaan. Tambahan anggaran itu untuk biaya operasional pegawai.
Komisi III DPR menggelar rapat kerja (raker) dengan Jaksa Agung HM Prasetyo membahas RKA-KL Tahun Anggaran 2019. Dalam rapat itu Kejaksaan Agung mengajukan anggaran tambahan sebesar Rp 2.976.246.119.144.
"Kami meminta usulan tambahan pagu anggaran sebesar Rp 2.976.246.119.144," kata Prasetyo di saat rapat kerja dengan Komisi III, Kamis (13/9).
-
Siapa yang mengapresiasi langkah Jaksa Agung? Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni mengapresiasi langkah Jaksa Agung yang tidak memberikan toleransi terhadap jaksa yang diduga terlibat korupsi.
-
Apa yang diusung Prabowo Subianto dalam acara tersebut? Ketua Umum Pilar 08, Kanisius Karyadi, mengatakan bahwa kegiatan yang diikuti oleh 70 ribu lebih peserta ini merupakan bentuk dukungan terhadap Prabowo Subianto dalam menjaga dan merawat Persatuan Indonesia, sejalan dengan Sila ke-3 Pancasila.
-
Apa yang di Apresiasi Komisi III dari Jaksa Agung? Komisi III mengapresiasi sikap tegas Jaksa Agung dalam menghadapi oknum Kajari yang ditangkap oleh KPK. Semuanya berlangsung cepat, transparan, tidak gaduh, dan tidak ada upaya beking-membeking sama sekali, luar biasa. Memang harus seperti ini untuk jaga marwah institusi dan kepercayaan masyarakat.
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
-
Bagaimana Pramono Anung berencana untuk memenangkan Pilgub Jakarta? Pramono mengaku, dirinya adalah petarung. Maka ketika sudah memutuskan untuk maju maka dia akan berjuang untuk menang."Kalau mau maju pasti yakin, saya fighter (petarung) saya yakin (menang)!" tegas pria karib disapa Pram ini.
-
Kapan Hendarman Supandji menjabat sebagai Jaksa Agung? Hendarman Supandji menjabat sebagai Jaksa Agung pada periode 2007-2010.
Menurut Prasetyo pagu anggaran lembaga pimpinannya itu yang sebesar Rp 6.146.271.982.000 belum mencukupi biaya kebutuhan riil seluruh program Kejaksaan. Tambahan anggaran itu untuk biaya operasional pegawai.
"Terutama untuk belanja operasional pegawai," ungkapnya.
Prasetyo memaparkan, anggaran tersebut mencakup penambahan pada sejumlah program. Khususnya pada dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis, peningkatan sarana dan prasarana aparatur, pendidikan dan pelatihan aparatur, dan permasalahan hukum di bidang IPOLEKSOSBUD hukum dan hankam.
"Jadi total anggaran Rp 9 sekian triliun ya," ucapnya.
Selain dengan Kejaksaan Agung, Komisi III juga rapat bersama Kemenkum HAM, Sekjen Mahkamah Agung, dan BNPT. Tiga lembaga itu juga mengajukan anggaran pada DPR.
Baca juga:
Bahas anggaran, Menkumham dan Jaksa Agung raker dengan DPR
Jaksa Agung ancam panggil paksa mantan Dirut Pertamina Karen Agustiawan
Jaksa Agung sebut OTT Hakim di Medan bukti KPK kawal kasus di Kejaksaan
Lagi, KPK minta tambahan jaksa ke Kejagung
Hari Bhakti Adhyaksa ke-58, Jaksa Agung minta jajarannya tingkatkan integritas
Riza Chalid muncul di Nasdem, Jaksa Agung tegaskan Papa Minta Saham sudah tutup buku