Jangan terlena selfie di Asia-Afrika, awas terserempet kendaraan
Banyak warga membawa anak dan anggota keluarga bermain di Jalan Asia-Afrika.
Sejak dibenahi untuk menyambut 50 Tahun Konferensi Asia Afrika April lalu, kawasan Gedung Merdeka, Jalan Asia-Afrika, Bandung, selalu ramai dikunjungi warga. Kunjungan warga terutama meningkat pada sore hari. Tujuan mereka tidak lain jalan-jalan sambil ber-selfie.
Banyak warga membawa anak dan anggota keluarga ke jalan yang sering dipelesetkan paling panjang di dunia itu, mengingat namanya diambil dari dua nama benua dunia. Nah, bergembira sambil berselfie ria tentu saja boleh, cuman bagi warga membawa anak atau balita jangan sampai lengah mengawasi mereka.
Jalan Asia-Afrika termasuk jalan paling sibuk di kota Bandung, letaknya sangat strategis dan banyak dilalui kendaraan bermotor. Jika arus lalulintas sedang lancar, baik mobil maupun motor bisa melaju lebih dari 40 kilometer perjam. Kondisi ini tentu harus diantisipasi orang tua.
“Sebagai tempat bergembira, sekitar Gedung Merdeka sudah bagus. Cuman yang kurang di sini kan banyak anak-anak, sementara laju mobil dan motor kadang kencang, jadi khawatir kan jika anak-anak kurang diawasi,” kata Putri Hana Nurbaeni, 19 tahun, yang ditemui merdeka.com, Senin (12/10).
Mahasiswi UPI Bandung ini mengatakan, banyak sekali orangtua yang membawa anak-anaknya jalan-jalan ke kawasan Gedung Merdeka. Mereka diharapkan mengawasi betul pergerakan sang anak yang umumnya belum mengerti keselamatan.
Gedung Merdeka sendiri berada di pinggir Jalan Asia-Afrika, pintu masuk utamanya langsung berhadapan dengan jalan raya. Putri menyarankan, para pengendara agar ekstra hati-hati saat melintas di jalan yang kini menjadi pusat pedestrian itu.
Pengendara juga diminta tidak ngebut-ngebut. Sedangkan kepada aparat terkait, ia berharap ada pengaturan lalulintas khusus Jalan Asia-Afrika depan Gedung Merdeka. “Misalnya intensitas kendaraan yang masuk kawasan ini diatur, atau bisa saja hanya untuk dilalui kendaraan roda empat saja,” katanya.
Putri sendiri mengaku senang bersantai di kawasan Gedung Merdeka, banyak fasilitas publik yang bisa dinikmati, misalnya duduk di bangku taman sambil mengamati bangunan tua zaman kolonial berdiri di kiri kanan jalan.
“Saya seneng sih lihat orang bahagia bersama. Mereka berfoto dengan orang berkostum superhero-superhero dan pahlawan nasional, mereka juga kan jadi bisa menambah-namah penghasilan,” katanya.
Sejak menjadi pusat pedestrian, di beberapa titik kawasan Asia-Afrika memang ada orang-orang yang berkostum superhero seperti Bima X, Spongebob, Hello Kitty, Doraemon, dan lain-lain. Mereka menawarkan jasa foto bareng kepada pengunjung.
Baca juga:
99 Musisi ramaikan Simpati Kickfest 2015
Aher ingin tutup masa jabatan dengan bangun masjid Rp 250 miliar
Ada cerita unik di balik wisata Batu Kuda Bandung
Persib jadi bahasan di ranah pendidikan
Bentuk dukungan berbeda dari Viking Boys buat Persib Bandung
Mahaka janji akan perbaiki masalah tiket
-
Kapan Indonesia merdeka? Hari ini, tepat 78 tahun yang lalu, Indonesia menyatakan diri sebagai sebuah negara merdeka.
-
Apa yang bisa dinikmati di Bandung? Bandung menawarkan banyak sekali pilihan untuk menjelajahi dan menikmati keajaiban alam bebas. Wisata Bandung ini bisa jadi destinasi liburan.
-
Kapan Singapura merdeka? Singapore Independence Day was on the 9th of August 1965.
-
Dimana Langgar Merdeka berada? Lokasinya terletak di Jln. Dr. Radjiman No. 565 Laweyan, Solo.
-
Kapan Malaysia merdeka? Negara monarki konstitusional ini baru memperoleh kemerdekaannya pada 31 Agustus 1957.
-
Apa saja yang bisa dinikmati di Bandung saat Lebaran? Selama liburan Lebaran, kamu tentu dapat menikmati suasana Kota Bandung yang ramai dengan beragam acara festival seni, pertunjukan musik, dan pameran seni. Jika sudah sampai di sini, jangan lupa juga untuk menjelajahi kuliner khas Bandung seperti makanan tradisional Sunda, kue basah, dan kopi lokal yang lezat.