Jawa Barat Sumbang Kasus Baru Covid-19 Terbanyak pada 20 April 2021
Penambahan kasus baru itu didapat dari pemeriksaan terhadap 69.207 spesimen dalam 24 jam terakhir. Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, penambahan kasus positif tertinggi ditemukan di Jawa Barat sebanyak 1.399.
Pemerintah melaporkan terdapat 5.549 kasus baru virus corona (Covid-19) di Indonesia, Selasa (20/4). Dengan adanya penambahan kasus tersebut, total kasus virus corona di tanah air mencapai 1.614.849.
Penambahan kasus baru itu didapat dari pemeriksaan terhadap 69.207 spesimen dalam 24 jam terakhir. Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, penambahan kasus positif tertinggi ditemukan di Jawa Barat sebanyak 1.399.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Apa itu virus? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
Kemudian, Jawa Tengah menyumbang 680 kasus baru Covid-19. Di luar Pulau Jawa, penambahan kasus positif Covid-19 terjadi di Riau dengan 410 kasus dan Nusa Tenggara Timur 248 kasus.
Berikut rincian penambahan 5.549 kasus positif corona di Indonesia yang ditemukan di 34 provinsi:
1. Aceh: Tambah Tambah 52 kasus baru Covid-19
2. Sumatera Utara: Tambah 67 kasus baru Covid-19
3. Sumatera Barat: Tambah 176 kasus baru Covid-19
4. Riau: Tambah 410 kasus baru Covid-19
5. Jambi: Tambah 74 kasus baru Covid-19
6. Sumatera Selatan: Tambah 93 kasus baru Covid-19
7. Bengkulu: Tambah 50 kasus baru Covid-19
8. Lampung: Tambah 107 kasus baru Covid-19
9. Bangka Belitung: Tambah 152 kasus baru Covid-19
10. Kepulauan Riau: Tambah 86 baru Covid-19
11. DKI Jakarta: Tambah 460 kasus baru Covid-19
12. Jawa Barat: Tambah 1.399 kasus baru Covid-19
13. Jawa Tengah: Tambah 682 kasus baru Covid-19
14. D.I Yogyakarta: Tambah 210 kasus baru Covid-19
15. Jawa Timur: Tambah 258 kasus baru Covid-19
16. Banten: Tambah 109 kasus baru Covid-19
17. Bali: Tambah 207 kasus baru Covid-19
18. Nusa Tenggara Barat: Tambah 18 kasus baru Covid-19
19. Nusa Tenggara Timur: Tambah 248 kasus baru Covid-19
20. Kalimantan Barat: Tambah 77 kasus baru Covid-19
21. Kalimantan Selatan: Tambah 142 kasus baru Covid-19
23. Kalimantan Timur: Tambah 147 kasus Covid-19
24. Kalimantan Utara: Tambah 149 kasus baru Covid-19
25. Sulawesi Utara: Tambah 2 kasus baru Covid-19
26. Sulawesi Tengah: Tambah 15 kasus baru Covid-19
27. Sulawesi Selatan: Tambah 78 kasus baru Covid-19
28. Sulawesi Tenggara: Tambah 8 kasus baru Covid-19
29. Gorontalo: Tambah 9 kasus baru Covid-19
30. Sulawesi Barat: Tambah 6 kasus baru Covid-19
31. Maluku: Tambah 1 kasus baru Covid-19
32. Maluku Utara: Tambah 5 kasus baru Covid-19
33. Papua: Tambah 15 kasus baru Covid-19
34. Papua Barat: Tambah 13 kasus baru Covid-19
Reporter: Lisza Egeham
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Data Kasus Covid-19 di Indonesia per 20 April 2021
Satgas Ungkap Penyebab Kasus Positif dan Kematian Covid-19 Meningkat Tajam
IDI Sebut Perubahan Suhu Tidak Langsung Berdampak Efektivitas Vaksin
Satgas: Pulau Jawa Kembali Sumbang Kasus Positif dan Kematian Covid-19 Tertinggi
Nyaris Penuh, Okupansi RSKI Covid-19 Galang Tersisa 40 Tempat Tidur