JK sebut Anies akan komunikasi dengan Jokowi usai ditetapkan KPU DKI
Wakil Presiden Jusuf Kalla meyakini pemerintah pusat akan tetap bekerja sama baik dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta setelah Anies Baswedan ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI menjadi Gubernur terpilih. Anies Baswedan merupakan gubernur terpilih dalam Pilgub DKI versi quick count.
Wakil Presiden Jusuf Kalla meyakini pemerintah pusat akan tetap bekerja sama baik dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta setelah Anies Baswedan ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI menjadi Gubernur terpilih. Anies Baswedan merupakan gubernur terpilih dalam Pilgub DKI versi quick count.
"Gubernur itu wakil pusat karena itu kenapa gubernur dilantik di Istana sekarang. Juga kalau DKI kenapa penting? karena daerah khusus," kata Wapres JK saat memberikan pernyataan pers di Kantor Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta, Selasa (25/4).
Menurut Wapres JK, Anies juga akan berkomunikasi formal dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) setelah mendapatkan keputusan dari KPU DKI.
"Saya kira hubungan itu nanti sudah jelas kalau Anies sudah ditetapkan oleh KPU baru dia bisa mengadakan pembicaraan-pembicaraan formal dengan Presiden. Kalau sekarang kan masih calon gubernur belum gubernur. Belum terpilih," jelas JK.
Sebelumnya, Sekretaris Kabinet Pramono Anung memastikan Presiden Jokowi bakal bekerja sama dengan gubernur dan wakil gubernur DKI terpilih.
"Tentunya, siapapun yang sudah ditetapkan oleh KPU, pasti pemerintah, dalam hal ini Presiden dan Wakil Presiden, akan bisa bekerja sama dengan baik," kata Pramono Anung di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (20/4).
Mantan Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) ini menyebut Presiden Jokowi akan menerima dengan tangan terbuka gubernur dan wakil gubernur terpilih. Pramono mencontohkan, Jokowi bisa bekerja sama dengan menterinya meski dulu tidak didukung.
"Karena tipe bapak Presiden kita kan bisa bekerja sama dengan siapa saja. Bahkan ada beberapa menteri dahulu yang secara terbuka tidak mendukung beliau, dan beliau bisa bekerja sama dengan baik," katanya.
Baca juga:
Anies yakin APBD DKI cukup demi penuhi 23 janji saat kampanye Pilgub
Bambang sebut kemenangan Anies-Sandi karena pemilih berakal sehat
Penampakan Balai Kota dipenuhi karangan bunga untuk Ahok-Djarot
Pengusaha Erwin Aksa heran Anies naik heli temui Ahok diributkan
Wiranto sebut Pilkada DKI patut ditiru, 'ramai' tapi aman dan damai
Anies janjikan program DP rumah 0 rupiah akan bikin warga DKI senang
Karangan bunga dukungan Ahok-Djarot terus banjiri Balai Kota
-
Kenapa Ridwan Kamil menemui Jusuf Kalla? “Beliau kan orang pintar ya dan penuh dengan pengalaman, arif, bijaksana. Sehingga saya perlu mendapatkan arahan, wejangannya dari beliau,” sambungnya.
-
Apa yang disindir Anies Baswedan tentang Gubernur DKI? Anies Sindir Ada Gubernur DKI Tak Tuntas Janji Jabat 5 Tahun: Jangan Hukum Saya Capres Anies Baswedan menyinggung soal pemimpin yang tidak memenuhi janjinya.
-
Bagaimana Anies Baswedan menanggapi kekalahan Pilpres? "Mau perjalanan yang nyaman dan enak, pilih jalan yang datar dan menurun. Tapi jalan itu tidak akan pernah mengantarkan kepada puncak manapun," ujarnya."Tapi kalau kita memilih jalan yang mendaki, walaupun suasana gelap ... kita tahu hanya jalan mendaki yang mengantarkan pada puncak-puncak baru."
-
Siapa yang bertemu dengan Prabowo dan Anies Baswedan? Susi Pudjiastuti mencuri perhatian publik setelah melakukan pertemuan dengan Prabowo dan Anies Baswedan.
-
Siapa yang dijemput Anies Baswedan? Calon Presiden (Capres) nomor urut satu Anies Baswedan mendatangi kediaman Calon Wakil Presiden (Cawapres) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Jalan Widya Chandra IV Nomor 23, Jakarta Selatan, Jumat (22/12).
-
Siapa kakek dari Anies Baswedan? Sebagai pria berusia 54 tahun, Anies Baswedan adalah cucu dari Abdurrahman Baswedan, seorang diplomat yang pernah menjabat sebagai wakil Menteri Muda Penerangan RI dan juga sebagai pejuang kemerdekaan Indonesia.