Jokowi Lantik Lima Duta Besar di Istana Negara
Presiden Joko Widodo (Jokowi) melantik lima Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia di Istana Negara, Jakarta, Rabu (13/2). Mereka adalah Andriana Supandi, Mochammad Chandra Widya Yudha, Hasrul Azwar, Berlian Napitupulu dan Kenssy Dwi Ekaningsih.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) melantik lima Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia di Istana Negara, Jakarta, Rabu (13/2). Mereka adalah Andriana Supandi, Mochammad Chandra Widya Yudha, Hasrul Azwar, Berlian Napitupulu dan Kenssy Dwi Ekaningsih.
Andriana Supandi dilantik sebagai duta besar RI untuk Papua Nugini merangkap Kepulauan Solomon berkedudukan di Port Moresby. Kemudian, Mochammad Chandra Widya Yudha sebagai duta besar RI untuk Republik Serbia merangkap Montenegro berkedudukan di Beograd.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Siapa yang mengunjungi Presiden Jokowi di Indonesia? Presiden Jokowi menerima kunjungan kenegaraan dari pemimpin Gereja Katolik sekaligus Kepala Negara Vatikan, Paus Fransiskus, di Istana Merdeka, Jakarta, pada Rabu, 4 September 2024.
-
Di mana Gubernur Olly Dondokambey bertemu dengan Dubes RI untuk Jepang? Dalam pertemuan yang dihelat di Kantor KBRI Tokyo pada Maret 2023 ini Olly optimis bahwa kelak, ekspor dan impor di wilayah timur Indonesia khususnya Sulut bisa langsung melalui pelabuhan Bitung tanpa perlu melalui Pelabuhan Makassar, Ujung Pandang, Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta dan Pelabuhan Tanjung Perak, Jawa Timur.
-
Apa yang diresmikan Jokowi di BEI? Presiden Jokowi mengatakan ingin mengurangi dampak perubahan iklim yang saat ini terjadi di beberapa negara termasuk Indonesia. ”Karena memang ancaman perubahan iklim sangat bisa kita rasakan dan sudah kita rasakan. Dan, kita tidak boleh main-main terhadap ini, kenaikan suhu bumi, kekeringan, banjir, polusi, sehingga dibutuhkan langkah-langkah konkret untuk mengatasinya,” kata Presiden Jokowi.
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Apa yang terjadi di Bukber Kabinet Jokowi? Bukber Kabinet Jokowi Tak Dihadiri Semua Menteri 01 & 03, Sri Mulyani: Sangat Terbatas
Lalu, Hasrul Azwar MM sebagai duta besar RI untuk Kerajaan Maroko merangkap Republik Islam Mauritania berkedudukan di Rabat. Selanjutnya, Berlian Napitupulu sebagai duta besar RI untuk Republik Demokratik Rakyat Korea (Korea Utara) berkedudukan di Pyongyang. Sedangkan Kenssy Dwi Ekaningsih sebagai duta besar RI untuk Republik Ceko berkedudukan di Praha.
Pelantikan diawali dengan pembacaan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 17/P 2019 tentang Pengangkatan Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh RI. Keppres tersebut ditetapkan di Jakarta, 12 Februari 2019 oleh Jokowi.
Jokowi kemudian memimpin pengambilan sumpah jabatan yang diikuti lima duta besar tersebut.
"Demi Allah saya bersumpah. Demi Tuhan saya berjanji. Bahwa saya untuk diangkat menjadi duta besar luar biasa dan berkuasa penuh akan setia kepada UUD RI tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darma bakti saya kepada bangsa dan negara," ucap Jokowi diikuti lima duta besar.
"Bahwa saya dalam menjalankan tugas dan jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan bekerja dengan sebaik-baiknya dengan penuh rasa tanggung jawab. Bahwa saya akan melakukan dengan setia segala perintah dan petunjuk-petunjuk yang diberikan oleh pemerintah pusat dan saya akan memenuhi dengan setia segala kewajiban lain-lain yang ditanggungkan kepada saya oleh jabatan duta besar luar biasa dan berkuasa penuh."
Pelantikan lima duta besar ini dihadiri Wakil Presiden Jusuf Kalla, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri ATR Sofyan Djalil dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung.
Kemudian, Menko Maritim Luhut Binsar Pandjaitan, Menko Perekonomian Darmin Nasution, Menhub Budi Karya Sumadi, Ketua DPD Osman Sapta Odang, Ketum PPP Romahurmuziy serta Ketum NasDem Surya Paloh.
Baca juga:
Harga Kompetitif dan Berkualitas, Alutsista RI Potensial Dipasarkan di Mesir
Dubes RI Tunggu Data Resmi Kepolisian Filipina Soal Keterlibatan WNI Pengebom Gereja
Sinar Mas Beri Pembekalan ke Calon Duta Besar Tangkal Kampanye Hitam CPO
Indonesia Kirim Dua Tenaga Ahli Pertanian ke Myanmar
Presiden Jokowi Lantik 16 Dubes, Ada Jubir Kemenlu dan Mantan Wakil Ketua MPR
Dilantik jadi Dubes Lebanon, Hajriyanto Tepis Ada Bagi-bagi Jabatan
China Ajak Dubes Indonesia Lihat Langsung Kehidupan Muslim Uighur