Jokowi mau beli topeng monyet dan dilepas di Ragunan
"1 Hektar untuk tampung bintang liar. Sudah cek harganya berapa dan jumlahnya," jelas Jokowi.
Banyaknya topeng monyet di Ibukota membuat Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) akan menghilangkan dari daerah kepemimpinannya. Sebab, Monyet harusnya tidak boleh dijadikan sebagai alat untuk mendapatkan uang.
"Itu sudah menjadi isu internasional. Kasihan monyetnya," ujar Jokowi di Monas Jakarta, Jumat (18/10).
Menurutnya, saat ini pihaknya tengah mendata seluruh topeng monyet yang kerap beroperasi di Jakarta. Seluruh monyet-monyet tersebut telah dibeli oleh Pemprov DKI untuk dilepaskan di Taman Margasatwa Ragunan (TMR).
"Bener. Topeng monyet dibeli semua. Dilepas di Ragunan sana. 1 Hektar untuk tampung bintang liar. Sudah cek harganya berapa dan jumlahnya," jelasnya.
Untuk diketahui beredar poster '2014 Jakarta Bebas Topeng Monyet'. Dalam poster tersebut Jokowi mengimbau agar masyarakat tidak menyiksa hewan primata tersebut. Dituliskan di poster tersebut bahwa menyiksa monyet selain melanggar Pasal 302 KUHP, juga menyiksa hewan itu sendiri. Di sana juga tertulis dengan jelas bahwa monyet bukan hewan peliharaan karena dapat menularkan penyakit TBC.
Selain itu, dalam poster tersebut juga dituliskan bila ada warga yang memelihara monyet di rumahnya dan ingin melakukan tes penyakit TBC, diimbau untuk menghubungi nomor 081319073733. Pemeriksaan tersebut tidak dipungut biaya alias gratis.