Jokowi Resmikan TVRI Stasiun Papua Barat di Momentum Hari Sumpah Pemuda
Jokowi meyakini, Stasiun TVRI di Papua Barat akan menghadirkan komitmen dalam menjaga persatuan dan pemerataan akses informasi. Terlebih pada momen Sumpah Pemuda ke-92 ini, stasiun tersebut akan menjadi sebuah sarana yang dapat diakses dari Sabang sampai Merauke.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Stasiun TVRI Papua Barat. Peresmian Stasiun TVRI ke-30 ini bertepatan dengan momentum Hari Sumpah Pemuda.
"Dengan mengucap bismillahirrahmannirrahim saya resmikan Stasiun TVRI di Papua Barat. Teruslah bekerja menjadi media pemersatu bangsa," kata Jokowi melalui siaran daringnya, Rabu (28/10).
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Kapan Jokowi meninjau posko pengungsian banjir di Sumbar? Jokowi mengunjungi posko tanggap darurat dan pengungsian banjir lahar dingin di Lapangan Batu Taba, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Selasa (21/5).
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Di mana Jokowi meninjau persediaan beras? Jokowi dan rombongan kemudian melanjutkan perjalanan menuju Kabupaten Labuhanbatu dengan menggunakan helikopter Super Puma TNI AU. Dia direncanakan mengecek bahan pokok di Pasar Gelugur Rantauprapat, serta meninjau persediaan beras dan menyerahkan bantuan pangan kepada masyarakat.
-
Kapan Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
-
Apa yang dilakukan Presiden Jokowi pada hari Jumat, 8 Desember? Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima surat kepercayaan dari 10 duta besar luar biasa dan berkuasa penuh (LBBP) negara-negara sahabat.
Jokowi meyakini, Stasiun TVRI di Papua Barat akan menghadirkan komitmen dalam menjaga persatuan dan pemerataan akses informasi. Terlebih pada momen Sumpah Pemuda ke-92 ini, stasiun tersebut akan menjadi sebuah sarana yang dapat diakses dari Sabang sampai Merauke.
"Stasiun ini akan melayani masyarakat Papua, akan menyediakan berbagai informasi berkualitas, sehingga masyarakat Papua mendapatkan akses informasi yang sama dengan masyarakat di wilayah Indonesia lainnya," ujar dia.
Menurut Jokowi, semangat tersebut sama dengan Sumpah Pemuda yang terjadi 92 tahun yang lalu, tepatnya 28 Oktober 1928, merupakan sebuah peristiwa penting yang menyisihkan berbagai perbedaan di antara mereka, baik suku, agama, maupun bahasa daerah, untuk bersumpah menjadi Indonesia yang satu tanah air, satu bangsa, dan satu bahasa.
"Kini, 92 tahun telah berlalu, semangat Sumpah Pemuda harus terus menyala menghadapi dunia yang berubah dengan cepat," kata dia.
Reporter: Muhammad Radityo Priyasmono
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Moeldoko Peringati Sumpah Pemuda: Jangan Malu Kalau Tidak Ikut Unjuk Rasa
Pemprov DKI Angkat Tema Hari Sumpah Pemuda 2020: Bersatu dan Bangkit
Sumpah Pemuda Dalam Aksi Buruh Menolak Omnibus Law
Jokowi: Sumpah Pemuda Menyatukan Persaingan dan Perbedaan
Mendikbud Nadiem Puji Kontribusi Para Pemuda Ikut Perangi Covid-19 di Tanah Air
Mengenal Sanusi Pane, Tokoh Pelopor Lahirnya Bahasa Indonesia yang Terlupakan