Jokowi: Setiap putuskan sesuatu, pasti saya tanyakan ke hati nurani
Di hadapan peserta munas Jokowi mengaku jika ia selalu menggunakan hati nurani saat akan memutuskan sesuatu.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) membuka Munas II Partai Hanura di di Diamond Solo Convention Center, Jumat (13/2) malam. Acara yang diikuti oleh 1200 peserta dan 3 ribu penggembira tersebut dibuka presiden dengan ditandai pemukulan gong.
Dalam sambutannya, tak sedikit pun Jokowi menyinggung masalah politik. Mantan wali kota Solo itu justru lebih banyak mengajak peserta untuk mencermati program kerja dan pencapaian pemerintahannya. Sejumlah layar lebar pun tampak terpampang program kerja dan pencapaian lengkap dengan grafik data.
Di hadapan peserta munas Jokowi mengaku jika ia selalu menggunakan hati nurani saat akan memutuskan sesuatu. Menurutnya, hati nurani adalah sumber kemuliaan.
"Setiap memutuskan sesuatu pasti saya menanyakan ke hati nurani saya. Bener nggak ya, bener nggak ya? Kalau hati saya memutuskan benar pasti akan saya putuskan," ujar Jokowi.
Dalam sambutannya, Jokowi juga menyinggung tingginya angka kemiskinan di Indonesia. "Jumlah penduduk miskin di Indonesia 11 persen atau 28 juta, tapi fakta di lapangan beda, saya tidak percaya, karena ditutup-tutupi," katanya.
Jokowi mengatakan kategori penduduk miskin di Indonesia tidak jelas. Ada kategori miskin, rentan miskin, diduga miskin dan lainnya. Menurut dia kemiskinan ini menjadi tanggung jawab bersama bangsa Indonesia.
Jokowi juga menyinggung masalah pengangguran, pertumbuhan ekonomi, pemerataan ekonomi, investasi, serta tenaga kerja Indonesia (TKI) di luar negeri. Terkait masalah TKI, ia ingin menteri terkait membaut target ke depan.
"Saya ingin menteri membuat target agar pengiriman TKI khususnya pembantu rumah tangga dihentikan. Saya malu saat Perdana Menteri Malaysia menanyakan tentang kasus pembantu rumah tangga ini. Ini masalah martabat bangsa Indonesia," tandasnya.
Jokowi mengaku sudah memerintahkan kepada Menteri Tenaga Kerja agar membuat road map yang jelas, terkait pengiriman TKI.
Selain permasalahan di atas, Jokowi juga menyinggung masalah pemberantasan korupsi. Jika Indonesia bersih dari korupsi, ia yakin masyarakat akan makmur. Pada bagian akhir Jokowi juga menyinggung pemberantasan narkoba. Terutama terkait ketegasannya dalam penegakan hukum bagi para pengedar obat terlarang tersebut.
"Indonesia ini sudah darurat narkoba. Kalau ada pengampunan dan pembiaran, akan hancur kita. Kita akan terus tegas dalam masalah narkoba ini," pungkasnya.
Baca juga:
Datang ke Munas Hanura, Jokowi didampingi Megawati dan Surya Paloh
Wiranto bantah ada agenda pertemuan khusus KIH di Solo
Wiranto: Biarkan Jokowi mengambil keputusan, jangan diganggu
Presiden Jokowi akan buka Munas II Hanura Solo
Wiranto buka Rapimnas Hanura
-
Apa yang dilakukan Jokowi di Sumatera Utara? Presiden Joko Widodo atau Jokowi melanjutkan kegiatan kunjungan kerja di Provinsi Sumatra Utara (Sumut), Jumat (15/4), dengan bertolak menuju Kabupaten Padang Lawas. Jokowi diagendakan meninjau Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sibuhuan hingga menyerahkan bantuan pangan untuk masyarakat.
-
Apa yang diserahkan oleh Presiden Jokowi di Banyuwangi? Total sertifikat tanah yang diserahkan mencapai 10.323 sertipikat dengan jumlah penerima sebanyak 8.633 kepala keluarga (KK).
-
Kapan Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
-
Kenapa sapi Presiden Jokowi di Blora mengamuk? Diketahui, sapi tersebut mengamuk saat warga berupaya menjatuhkannya untuk kemudian disembelih.
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Siapa yang mengunjungi Presiden Jokowi di Indonesia? Presiden Jokowi menerima kunjungan kenegaraan dari pemimpin Gereja Katolik sekaligus Kepala Negara Vatikan, Paus Fransiskus, di Istana Merdeka, Jakarta, pada Rabu, 4 September 2024.