Jokowi telat rapat sama wali kota di Bogor karena lantik Plt KPK
Jokowi merasa lebih nyaman berkantor di Bogor ketimbang di Jakarta.
Usai melantik tiga Plt pimpinan KPK di Istana Negara Jakarta, Presiden Joko Widodo (Jokowi) langsung bertolak ke Istana Bogor, Jawa Barat. Agenda selanjutnya yakni pemberian arahan kepada seluruh wali kota se-Indonesia.
Didampingi Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Presiden Jokowi sempat minta maaf karena waktu yang dijadwalkan sebelumnya mundur karena harus melantik Plt Pimpinan KPK di Jakarta.
"Assalamualaikum, selamat pagi, mohon maaf tadi waktunya diundur sedikit karena melantik KPK di Jakarta," ujar Jokowi di Ruang Garuda Istana Bogor Jawa Barat, Jumat (20/2).
Jokowi bercerita, padahal usai pelantikan dia langsung meluncur Istana Bogor. Jokowi kemudian tidak melanjutkan lagi mengapa waktunya molor dari agenda sebelumnya.
"Pelantikan rampung meluncur," ujarnya.
Dalam pemberian arahan kepada walikota se-Indonesia Jokowi mengatakan, akan menyampaikan beberapa hal yang berkaitan dengan proses kegiatan-kegiatan menuju 5 tahun ke depan. "Dan ini harus sama visinya, dari pusat, gubernur, sampai wali kota dan bupati, sampai ke bawah lagi," ujarnya.
"Oleh sebab itu pertemuan ini perlu digelar tiga bulan sekali, masalah-masalah yang ada di bawah dapat diketahui bersama dan desain kebijakannya dapat nyambung dari pusat ke bawah," ujarnya lagi.
Diketahui, Jokowi telah memilih tempat bekerjanya di Kantor Istana Bogor Jawa Barat. Istana Bogor Jawa Barat sesuai karakter Jokowi yang senang dengan lingkungan terbuka.
"Jadi memang kan ada beberapa fasilitas istana yang tersedia untuk presiden. Jadi Jokowi dengan karakter beliau yang lebih suka lingkungan terbuka jadi Bogor cocok untuk itu. Dan kami menyiapkan saja jika presiden ingin beraktivitas lebih sering di Bogor," ujar Andi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (17/2).
Jokowi tampak tidak peduli dengan repotnya harus bolak-balik Istana Kepresidenan Jakarta dan di Bogor. Padahal ada beberapa Menteri Kabinet Kerja yang sempat telat rapat lantaran jauhnya perjalanan kantor kementerian Jakarta ke Istana Bogor.
Pihak istana telah mendiskusikannya dengan Walikota Bogor Bima Arya untuk menertibkan lalu lintas yang akan dilewati Presiden beserta rombongan. Bima Arya mengatakan telah menyiapkan jalur khusus yang akan dilewati presiden dan juga para menterinya.