Jubir Covid-19 Minta Gereja Sediakan Ibadah Natal dari Rumah
Reisa meminta kepada umat kristen yang akan beribadah dan merayakan hari raya Natal 2021, dan terutama panitia di gereja-gereja, membentuk satuan tugas protokol kesehatan penanganan Covid-19.
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Reisa Broto Asmoro meminta gereja menyediakan opsi ibadah Natal 2021 dari rumah. Harapannya ini dapat mencegah melonjaknya penularan Covid-19 pada libur Natal dan Tahun Baru 2022.
"Secara daring dengan tata ibadah yang telah disiapkan oleh para pengurus dan pengelola gereja agar kapasitas gereja tidak melebihi 50 persen dari batas maksimum," katanya di Jakarta, Jumat (26/11).
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Bagaimana cara mencegah Covid Pirola? CDC menyarankan masyarakat untuk melindungi diri dari virus ini karena masih belum jelas tentang seberapa pesat varian ini dapat menyebar. Untuk itu, sebagai tindakan pencegahan masyarakat diminta untuk melakukan hal berikut:• Dapatkan vaksin Covid-19.• Jalani tes Covid.• Cari pengobatan jika Anda mengidap Covid-19 dan berisiko tinggi sakit parah• Jika Anda memilih untuk memakai masker, kenakan masker berkualitas tinggi yang pas di hidung dan mulut.• Tingkatkan ventilasi udara.• Selalu mencuci tangan usai beraktivitas.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Kapan virus menginfeksi sel inang? Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Dalam kehidupan sehari-hari, virus tidak lagi terdengar asing bagi kita. Bermacam-macam virus dapat menimbulkan berbagai penyakit pada tubuh manusia yang tidak diinginkan. Jika tubuh kita dalam kondisi menurun (lemah), maka kita dapat dengan mudah terserang penyakit atau virus. Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Sebagai agen penyakit, virus memasuki sel dan menyebabkan perubahan-perubahan yang membahayakan bagi sel, yang akhirnya dapat merusak atau bahkan menyebabkan kematian pada sel yang diinfeksinya. Sebagai agen pewaris sifat, virus memasuki sel dan tinggal di dalam sel tersebut secara permanen.
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
Dia meminta kepada umat kristen yang akan beribadah dan merayakan hari raya Natal 2021, dan terutama panitia di gereja-gereja, membentuk satuan tugas protokol kesehatan penanganan Covid-19. Satgas ini diharapkan berkoordinasi dengan satuan tugas penanganan Covid-19 daerah yang bertujuan menjamin keamanan dan keselamatan jemaat selama pelaksanaan ibadah dan perayaan natal.
"Kami yakin KWI, PGI, dan organisasi keagamaan nasrani lain sudah punya rujukan prokes dan pengaturan ibadah yang baik karena ini merupakan natal kedua yang kita alami di masa pandemi Covid-19, " ujarnya.
Masyarakat yang merayakan Natal 2021 serta Tahun Baru 2022 di rumah pun lebih diuntungkan karena dapat menjaga kesehatan dan kehangatan keluarga.
"Ini bukan tahun baru pertama kita tidak berlebihan merayakan, ini kali kedua kita merayakan. Kita mesti bersyukur dengan khidmat di rumah saja bersama orang tercinta dan keluarga tersayang," terang Reisa.
Masyarakat harus memperhatikan potensi bencana lain yang bukan hanya bencana alam seperti banjir, longsor, dan prediksi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) lain, tapi juga bencana akibat Covid-19. Pencegahan pun lebih baik dibandingkan baru bereaksi saat banyak korban berjatuhan.
"Mencegah dan bersiap siaga jauh lebih baik daripada mengobati dan merehabilitasi atau merekonstruksi," imbuhnya seperti dilansir dari Antara.
Menurut Reisa, Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 adalah ajang pembuktian bahwa Indonesia mampu keluar dari pandemi dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Disamping itu tes, testing, tracing, dan treatment juga akan tetap digencarkan agar PPKM tetap bisa dijaga di level 1 atau terkendali.
"Program vaksinasi juga dipercepat agar mencapai 70 persen sasaran di akhir tahun ini sehingga menambah kekebalan bersama yang telah berhasil mengurangi angka hospitalisasi atau perawatan rumah sakit dan memotong angka kematian dengan drastis," tutupnya.
Baca juga:
217 Ribu Personel Polri Amankan Operasi Lilin Nataru
Menko PMK Ajak Umat Kristiani Waspadai Covid-19 Jelang Natal
Polri Pastikan Tak Ada Penyekatan Saat Libur Natal dan Tahun Baru
4 Negara yang Lockdown dan Tetap Buka Saat Nataru, Cegah Kenaikan Covid-19
Kapolri Perintahkan Jajaran Petakan Potensi Kerawanan Jelang Nataru
Semarak Pasar Natal Jerman di Tengah Lonjakan Covid-19