Kader HMI terlantar di Pekanbaru, polisi terpaksa beri nasi bungkus
Polisi pun berjaga-jaga di lokasi kumpul para kader HMI.
Sekitar 1500 kader Himpunan Mahasiswa Islam yang hendak menghadiri kongres dari luar Riau terlantar di pinggir jalan Kota Pekanbaru. Alhasil, buat meredam mereka supaya tidak rusuh, polisi memilih memberikan nasi bungkus.
Sekitar 1500 nasi bungkus itu dibagikan oleh Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Aries Syarief Hidayat. Sementara hingga saat ini panitia Kongres HMI sama sekali belum mengurus para kader.
"Ada beberapa titik tempat berkumpulnya para mahasiswa, di antaranya sekitar 1.000 lebih di GOR Gobah, 300-an di Gelanggang Remaja, dan sekitar 100-an di Purna MTQ. Kita distribusikan nasi bungkus ke mereka semua," ujar Wakapolresta Pekanbaru, AKBP Sugeng Putut Wicaksono, Minggu (22/11).
Pantauan merdeka.com, ratusan kader HMI menumpuk di Gelanggang Remaja Jalan Jenderal Sudirman, Kota Pekanbaru. Mereka terlihat saling berbincang dan sesekali menanyakan makan siang mereka. Bahkan ada juga ratusan kader HMI dari Sumatera Utara dan Jambi yang baru saja tiba.
Polisi juga terlihat berjaga di jalanan dan beberapa titik kumpul kader HMI dari luar kota itu. Hingga saat berita ini diturunkan belum ada aksi yang dilakukan kader HMI. Mereka hanya terlihat berkumpul sambil menunggu perintah dari pimpinan mereka.