Kapolres Rohul Pastikan Keamanan Jelang Pengundian Nomor Urut Pilkada 2024
Kapolres AKBP Budi Setiyono menegaskan bahwa Rakor ini bertujuan untuk memastikan seluruh rangkaian tahapan pengundian nomor urut berjalan aman dan kondusif.
Kapolres Rokan Hulu, AKBP Budi Setiyono memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) persiapan pengundian nomor urut pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati dalam Pilkada 2024. Kegiatan tersebut berlangsung di Ruang Rapat Kantor KPU Rokan Hulu pada Kamis (19/9/2024), sekitar pukul 14.47 WIB.
Rapat ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait, seperti Kabag Ops Polres Rohul Kompol Amru Hutauruk, Ketua KPU Rohul Cepi Abdul Husen, perwakilan Dandim 0313/KPR, Danramil 02 Rambah Kapten Inf Alza Septendi, Kasat Intelkam AKP Bunyamin, serta para pejabat daerah lainnya dan tim pendukung dari pasangan calon.
Kapolres AKBP Budi Setiyono menegaskan bahwa Rakor ini bertujuan untuk memastikan seluruh rangkaian tahapan pengundian nomor urut berjalan aman dan kondusif.
Dalam arahannya, Kapolres menyoroti beberapa potensi kerawanan yang bisa muncul selama proses tersebut.
"Kerawanan seperti aksi konvoi yang berlebihan, massa yang memaksa masuk ke lokasi, hingga ancaman teror harus diantisipasi dengan matang. Kami akan fokus menjaga keamanan seluruh elemen yang terlibat, mulai dari pasangan calon, Komisioner KPU, Bawaslu, hingga fasilitas umum," ujar AKBP Budi.
Ia juga menambahkan bahwa jumlah tamu undangan yang masuk ke lokasi pengundian akan dibatasi.
"Masing-masing calon hanya dapat membawa 10 orang pendukung, dan setiap undangan harus diberi tanda pengenal untuk memudahkan pengamanan," jelasnya.
Sementara itu, Ketua KPU Rohul, Cepi Abdul Husen, menyatakan bahwa proses verifikasi administrasi terhadap Paslon telah selesai dilakukan pada tanggal 14-15 September 2024 tanpa ada keberatan dari masyarakat.
"Alhamdulillah, sampai saat ini tidak ada tanggapan atau keberatan dari masyarakat terkait bakal pasangan calon," ungkap Cepi.
Komisioner KPU Rohul, Eria Candra, menjelaskan bahwa pengundian nomor urut akan dilaksanakan secara terbuka pada 23 September 2024 di Hotel Sapadia, Pasir Pangaraian.
"Penetapan pasangan calon akan dilakukan secara tertutup, sedangkan pengundian nomor urut akan dilakukan secara pleno terbuka," katanya.
Untuk mengantisipasi potensi keramaian, Kapolres menyampaikan pentingnya koordinasi antara seluruh pihak yang terlibat. "Kami harap proses ini berjalan lancar tanpa ada gesekan antar pihak. Semua pihak harus berkomitmen untuk menjaga suasana Pilkada yang damai dan tertib," lanjut AKBP Budi.
Lebih lanjut, Kapolres Rohul juga menegaskan kesiapan jajarannya dalam mengawal seluruh tahapan Pilkada 2024 hingga selesai.
"Pada 24 September 2024, seluruh pasangan calon akan berangkat bersama ke Polda Riau untuk mengikuti rangkaian kegiatan doa bersama dan Deklarasi Pilkada Damai," tambahnya.
Rapat koordinasi ini berakhir pukul 16.30 WIB dan berlangsung dalam suasana aman dan kondusif.